Debat perdana Pilpres pada 17 Januari nanti diprediksi tidak akan menarik untuk di tonton masyarakat. Karena, para capres baik Joko Widodo maupun Prabowo Subianto, kemungkinan hanya saling sapa.
Demikian disampaikan oleh Direktur Eksekutif Lembaga Lokataru sekaligus aktivis HAM, Haris Azhar dalam sebuah diskusi di Jalan Kramat, Jakarta Pusat, Senin (14/1/19).
“Saya harus bilang nggak menarik debat nanti dari kedua calon ini baik Jokowi maupun Prabowo,” kata Haris.
Haris memprediksi, sesi pertama debat, kemungkinan kedua capres ini akan canggung. Karena, mereka mengulangi perisitiwa Pilpres 2014 lalu, yang sama-sama menjadi kontestan.
Oleh karena itu, imbuh Haris, tidak heran jika pernyataan mereka nanti banyak basa-basi nya.
“Akhirnya apa di titik-titik awal pasti akan ada reuni. Kan ada Reuni 212 dan nanti Reuni para alumni. Di titik kedua pasti mereka akan juga temu kangen basa-basi, antara paslon 01 paslon 02,” kata Haris.
Lagi pula, kata Haris, kedua timses baik TKN maupun BPN pasti sudah membreafing jagoannya masing-masing.
“Saya sih mau bilang bahwa debat ini nanti yang terjadi di kedua nya akan canggung. Kayak main kartu, kalau pas buka ya di buka, pas di lempar ya lempar. Kenapa, karena sama-sama sudah di ajar sama tim nya.
Pasti tim ngajar, kalau Prabowo ngomong ini Jokowi jawab, begitupun sebaliknya kalau Jokowi ngomong ini Prabowo jawab ini,” tandas Haris.[ham]
