Festival Kreatif Ponorogo Hadirkan Kesenian Tradisional - Telusur

Festival Kreatif Ponorogo Hadirkan Kesenian Tradisional

Anak kecil tampak antusias menunggu pentas jaran thek pada event Ponorogo Creative Festival

telusur.co.id - Ponorogo Creative Festival kembali digelar tahun 2024 ini, event tersebut memasuki tahun ketiga. Tahun pertama dilakukan di Jl. HOS Cokroaminoto, kedua dan ketiga yang sedang berlangsung saat ini dilakukan di Jalan Alun-alun Utara atau tepatnya di depan Paseban Ponorogo.
 
Bupati Sugiri Sancoko dalam pembukaannya Rabu malam (15/5) mengatakan, semangat kreativitas terus didengungkan di Kabupaten Ponorogo. Sebagai salah satu daerah yang sudah dinobatkan menjadi kabupaten kreatif di Indonesia.
 
Tahun 2024 ini, Ponorogo Creativr Festival dilaksanakan selama 4 hari dari tanggal 15 hingga 18 Mei, berbagai acara kreatif dan budaya diadakan saban harinya selama kurun waktu tersebut. Selain suguhan acara kreatif dan budaya, Ponorogo Kreatif Festival juga menyuguhkan stan-stan yang berisi produk-produk UMKM asli Ponorogo.
 
Pada malam kedua Ponorogo Creative Festival, Kamis (16/5/2024) yang diselenggarakan di depan Paseban Ponorogo sangat ramai pengunjung
 
Malam pentas kedua ini Ponorogo Creative Festival menampilkan Kesenian Jaran Thek dari Group Putro Purbo Legowo yang dimainkan oleh seniman asal Desa Sambit, Ponorogo.
 
Tidak hanya itu, ternyata jaran thek ini juga masih digandrungi para anak kecil. terlihat saat mempersiapkan peralatan jaran Thek, anak kecil ini tampak antusias.
 
Salah seorang pedagang gorengan yang berjualan sekitar Paseban, Yuli, ia mengungkapkan sangat bersyukur, dagangannya laris.

“Alhamdulillah mas, semenjak acara ini di buka dagangannya ramai dari biasanya,” papar Bu Yuli sambil goreng tempe kepada wartawan telusur.co.id.
 
Sementara itu, kegiatan kreatif yang dilakukan ini, juga menjadi motivasi Kabupaten Ponorogo untuk lebih berprestasi lagi. Rencananya pada tahun 2025 nanti, Kabupaten Ponorogo akan kembali mendaftarkan diri ke UNESCO Creative Cities Network (UCCN), yang merupakan jaringan kota kreatif dunia. (bic/ari)


Tinggalkan Komentar