telusur.co.id - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PERTI Bidang Kepemudaan dan Kominfo, Khoirul Umam menegaskan tidak mau cawe cawe dalam urusan dukung mendukung Calon Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP). 

“PERTI tidak turut serta dalam dukungan Calon Ketua Umum DPP PPP,” tegas Khoirul Umam dalam keterangannya.

Diketahui, banyak beredar di media ada yang mengklaim jika “Eksponen FUSI PPP 1973 umumkan dukungan untuk Calon Ketua Umum PPP”.

Diakui Umam, secara historis benar PERTI merupakan Fusi PPP bersama Ormas Islam lainnya, itu adalah Fakta sejarah, bahwa PERTI adalah salah satu Ormas Islam yang berfusi mendirikan PPP. Namun sebagaimana di beritakan media PERTI Mendukung Calon ketua Umum PPP tidak benar.

Lebih lanjut Khoirul Umam menyampaikan bahwa dalam kurun 10 (sepuluh) tahun terakhir DPP PERTI tidak ada komunikasi apa pun dengan PPP, bahkan mereka sepertinya a-historis, dan tidak kontekstual terhadap DPP PERTI. Jadi PERTI tidak ikut serta dalam momentum apa pun dengan PPP.

Faktanya juga PPP tidak pernah mau membangun komunikasi apapun yang realistis, konstruktif serta progresif dengan PERTI selama ini. “Sehingga kami tegaskan, bahwa itu hanya hubungan historis, bahwa salah satu pendiri PPP adalah PERTI yang melakukan Fusi dengan PARMUSI, MASYUMI, NU pada masa itu (1973).”

Lebih jauh, Khoirul Umam yang juga Ketua Umum DPP Pemuda Islam ini menegaskan jika PERTI tidak ikut serta dalam perhelatan Muktamar PPP yang akan di laksanakan April 2025. “Kami hanya memiliki hubungan historis semata,” tuntasnya. [ham]