telusur.co.id - Sejumlah elemen buruh menggelar aksi demonstrasi jelang pengumuman upah minimum provinsi (UMP) DKI 2024, Selasa (21/11/23). Pantauan telusur.co.id di lokasi, masa buruh mulai berkumpul di depan gedung Balai Kota sekitar pukul 12.00 dengan memakai berbagai atribut.
Para buruh terlihat mengenakan ikat kepala, membawa spanduk serta dipandu dengan dua mobil komando, massa aksi juga melakukan penutupan jalan Merdeka Selatan.
Selain itu, terlihat di lokasi pihak kepolisian melakukan pengamanan di depan gedung Balai Kota DKI Jakarta.
Ketua DPD FSP LEM SPSI DKI Jakarta Yusup Suprapto mengatakan, pihaknya memberikan support penuh kepada Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono atas penetapan UMP DKI 2024.
Namun, kata Yusup, bentuk support yang diberikan masa buruh ini adalah supaya Heru Budi dapat menetapkan UMP 2024 yang berkeadilan.
"Apa maksudnya berkeadilan itu adalah kenaikannya itu betul-betul bisa dirasakan oleh masyarakat buruh DKI Jakarta," kata Yusup di depan gerbang Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (21/11/23).
"Kenapa? Karena di tahun ini, tahun 2023 aja ni, sudah ada kenaikan macam-macam tuh. Mulai dari bensin, kenaikan bahan makan, bahan pokok dan seterusnya dan seterusnya, bahkan sampai sekolahan juga ikut naik, begitu kan," lanjutnya.
Lebih lanjut Yusup berharap agar Heru dapat memberikan keputusan bijak dalam menetapkan UMP 2024 bagi kaum buruh di DKI.
"Harapan kita bapak gubernur berani memberikan sebuah keputusan yang bijak buat kaum buruh DKI Jakarta," pungkas dia. [Fhr]