telusur.co.id - Penasehat Pemimpin Besar Iran Ayatullah Sayid Ali Khamenei, Brigjen Ibrahim Jabari, menegaskan bahwa pasukan negaranya akan menggempur pusat-pusat vital di Palestina pendududukan jika Rezim Zionis Israel nekat melancarkan serangan balik terhadap Iran.
Dalam wawancara dengan saluran al-Alam milik Iran, Rabu (9/10/24), Jabari mula-mula memperkirakan Israel tidak akan membalas serangan rudal Iran yang dilancarkan beberapa waktu lalu dengan sandi Janji Setia II.
“Mereka (Israel) setelah operasi Janji Setia II tidak ingin mengobarkan perang, sebab mereka tak mampu mengobarkan perang terhadap Iran,” ungkapnya.
“Poros Perlawanan sekarang kuat, dan memiliki kapabilitas yang kuat. Anda melihat Yaman, di sana ada satu juta petempur, yang siap bertempur,” tambahnya.
Jabari menambahkan, pihaknya memiliki kapabilitas dan kesiapan yang tinggi.
“Kami telah menampakkan sebagian kemampuan kami, dan belum menampakkan sebagian lainnya. Kami akan menampakkannya pada saat yang tepat. Kami memiliki kekuatan nasional di mana mereka tak dapat memaksakan perang terhadap kami,” ungkapnya.
Jabari kemudian memperingatkan, “Tapi mereka, sebagaimana mereka katakan, ingin membalas operasi Janji Setia II. Mereka ingin menghantam satu titik tertentu, misalnya. Saya katakan bahwa sesuai pengetahuan saya, jika mereka menghantam satu titik saja di negara ini (Iran) maka sungguh kami akan menyerang ratusan titik ekonomi dan militer (Israel), dan meratakannya dengan tanah.”
Di bagian lain pernyataannya, Brigjen Ibrahim Jabari menyebutkan bahwa komandan Pasukan Quds IRGC Brigjen Ismail Qaani akan menerima bintang jasa Fath (Pembebasan/Penaklukan) dari Ayatullah Khamenei dalam waktu dekat ini. [Tp]