Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Pramono Ubaid Tanhowi menegaskan, pihaknya sudah siap menyeleggarakan debat Pilpres 2019 yang akan digelar 17 Januari mendatang. Dia menjelaskan, saat ini pihaknya tinggal memastikan bahwa undangan yang telah dikirimkan sampai kepada alamat yang dituju.
“Jadi persiapan kita tinggal itu saja. Kira-kira sudah 99 persen lah. Karena hari ini kita masih harus memastikan daftar undangan itu tersampaikan kepada nama-nama yang benar dan alamat yang benar,” kata Pramono di kantornya, Rabu (16/1/19).
Dia menjelaskan, hari ini KPU menyelenggarakan rapat memastikan undangan itu sampai dan kepastian apakah nama-nama yang diundang itu bisa menghadiri undangan tersebut.
Dia juga menerangkan, karena ruangan acara itu terbatas, hanya mampu kenampung sekitar 500 orang, maka masing-masing pasangan calon diberi hak untuk menghadirkan 100 orang, lalu kemudian 300 yang lain menjadi kewenangan KPU untuk mengundang mereka. Jadi total 500 orang.
“Nah bagi para simpatisan atau pendukung dari masing-masing pasangan calon itu kita sediakan arena di luar gedung. Dan itu sudah kita persiapkan dengan baik, bekerja sama dengan aparat keamanan untuk memastikan bahwa yang di luar juga tetap berlangsung secara kondusif,” tuturnya.
Adapun, yang diundang oleh KPU diantaranya adalah para mantan presiden dan mantan wakil presiden, seperti BJ Habibie, Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Hamzah Haz, Budiono.
Begitu juga, para pimpinan lembaga tinggi negara, pimpinan komisi negara, lembaga penyelenggara Pemilu, lalu dari perguruan tinggi, pimpinan organisasi kemasyarakatan, keagamaan, kepemudaan, kemahasiswaan, termasuk lembaga pemantau Pemilu, masyarakat sipil dan lainnya.[ham]
