MinyaKita Langka, Pemerintah Diminta Gencarkan Operasi Pasar - Telusur

MinyaKita Langka, Pemerintah Diminta Gencarkan Operasi Pasar

Anggota Komisi VI DPR RI Nevi Zuairina. Foto: Istimewa

telusur.co.id - Stok minyak goreng kemasan merek MinyaKita yang harganya Rp14.000 per liter, mendadak langka secara merata hampir di semua daerah. Dan, yang tersedia hanya minyak goreng kemasan premium dengan banderol harga lebih mahal. 

Terkait itu, anggota Komisi VI DPR, Nevi Zuairina menduga, penyebab kelangkaan MinyaKita ini lantaran5 banyak konsumen yang beralih dari minyak goreng curah ke minyak kemasan.

"Konsumen lebih memilih MinyaKita karena kualitasnya lebih bagus dengan kemasan yang menarik dan harga yang lebih murah. Selain itu penjualan MinyaKita melalui online juga banyak diborong para konsumen," kata Nevi kepada wartawan, Selasa (7/2/23).

Namun demikian, Nevi mendesak pemerintah untuk memastikan agar produsen minyak goreng dapat memenuhi penyediaan domestic market obligation (DMO) supaya stok 450 ribu ton bisa terpenuhi.

Selain itu, pemerintah juga diminta segera melakukan operasi pasar untuk mengatasi kelangakn kelangkaan minyak goreng tersebut.

"Operasi pasar ini diharapkan kelangkaan MinyaKita bisa diatasi dan harga penjualan di pengecer bisa sesuai dengan apa yang diatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan," kata politikus PKS itu.

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan, diketahui telah menerapkan beberapa kebijakan untuk mengendalikan kelangkaan MinyaKita. Diantaranya, pembelian di pasar dengan menunjukkan KTP, dan penjualan online tidak boleh dijual banyak. 

Selain itu, Zulhas sudah memerintahkan produsen minyak goreng (CPO) menaikkan pasokan ke dalam negeri, penambahan jatah yang sebelumnya 300 ribu ton sebulan kini menjadi 450 ribu ton.[Fhr


Tinggalkan Komentar