telusur.co.id - Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat, M Rizky mengajak masyarakat untuk terus meningkatkan toleransi dan menjaga kerukunan kehidupan bermasyarakat demi terciptanya masyarakat yang harmonis di tengah keberagaman Indonesia dalam momentum hari HAM sedunia Tanggal 10 Desember 2024.

Rizky menekankan, keberagaman suku, agama, dan budaya di Indonesia merupakan fondasi kuat bagi penguatan sikap toleransi yang merupakan perwujudan dari kehidupan Bhineka Tunggak Ika.

“Kekuatan keragaman tersebut telah membentuk karakter bangsa Indonesia yang dikenal rukun dan ramah, karakter bangsa Indonesia yang Bhineka Tunggal Ika tentu harus didasari dengan toleransi keberagaman Suku, Agama dan Ras yang Harmonis dalam bermasyarakat,” ujar Wakil Ketua Fraksi NasDem DPRD Provinsi itu.

Walaupun masih banyak permasalahan toleransi dalam bangsa ini, M Rizky, optimis bahwa sikap toleransi dan menjaga keberagaman yang kuat akan menghilangkan banyaknya konflik HAM yang terjadi di masyarakat di masa mendatang. 

Ia pun berharap pemerintah akan terus berupaya memastikan hak asasi manusia di masyarakat akan terlindungi. 

M Rizky mengatakan bahwa toleransi keberagaman masyarakat merupakan bagian mendukung misi Asta Cita, yang menjadi agenda utama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

“Melalui misi kedelapan Asta Cita, yakni memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dalam lingkungan agama dan budaya, serta meningkatkan toleransi antarumat beragama, Insya Allah di masa mendatang kita akan menjadikan Indonesia yang adil, makmur dan penuh toleransi.”

Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga persatuan dan kerukunan demi tercapainya cita-cita bangsa yang inklusif dan damai. 

“Menjaga kerukunan masyarakat bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga semua pihak. Dengan keharmonisan dan toleransi masyarakat, kita akan mampu merestorasi negeri menjadi lebih maju,” pungkasnya. [ham]