telusur.co.id - Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan 'Danny' Pomanto mengikuti nonton bareng (Nobar) Film Lafran Part 2 bersama pengurus Majelis Daerah (MD) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Makassar, Senin (01/7/2024) malam di Bioskop CGV Panakukang Square.
Kedatangan orang nomor satu di Makassar yang juga Ketua Dewan Penasehat MD KAHMI Makassar itu disambut hangat oleh keluarga besar KAHMI dan anggota Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang memenuhi studio.
Dari jajaran pengurus MD KAHMI Makassar hadir Ketua Umum, Prof A. Pangerang Moenta, Sekretaris Umum, Andi Sri Hastuti Sultan, jajaran Ketua dan Sekretaris serta sejumlah anggota Dewan Pakar.
Seperti pada Nobar Part 1 pada Senin (24/6/2024) lalu, acara terlebih dahulu dimulai dengan lagu Hymne HMI. Seluruh hadirin terutama para anggota HMI dan KAHMI begitu khidmat menyanyikan lagu perjuangan yang legendaris tersebut.
Kemudian dilanjutkan dengan sambutan pengantar dari Ketum MD KAHMI Makassar, Prof A. Pangerang Moenta. Ia menuturkan bahwa, film Lafran menceritakan kisah seorang Lafran Pane yang penuh perjuangan dan tantangan ketika mendirikan organisasi HMI.
"Film ini memang patut ditonton karena berkisah sejarah perjuangan Lafran Pane mendirikan HMI. Prosesnya tidak mudah, penuh tantangan dan hambatan," jelasnya.
Tetapi dengan kegigihan dan kerja keras yang dilakukan oleh Lafran Pane dan kawan-kawannya, membuat HMI bisa bertahan dan akhirnya menjadi salah satu organisasi mahasiswa Islam terbesar di Indonesia saat ini.
"Lebih lengkapnya mari kita nonton bersama film ini," ajaknya disambut tepuk tangan para penonton. Sesaat kemudian, film Lafran yang berdurasi 1 jam 39 menit itupun mulai diputar.
Saat film berakhir, Sekretaris Umum MD KAHMI Makassar, Andi Sri Hastuti Sultan yang bertindak sebagai pemandu acara mempersilakan Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan 'Danny' Pomanto untuk tampil memberikan sambutan penutup dan testimoni.
Dalam sambutannya, Danny Pomanto yang hadir bersama Kadispora Andi Engka Bau Djemma dan Kadis Pariwisata, Muhammad Roem mengapresiasi film Lafran yang baru sempat ditontonnya.
"Saya kira film ini luar biasa. Script-nya, kata demi kata penuh makna. Saat sekarang, inilah yang sangat dibutuhkan anak-anak generasi muda kita," tutur Danny..
Dikatakan Danny, tidak gampang bagi seorang Lafran Pane mendirikan HMI menjadi organisasi besar seperti saat ini.
"Ini tidak gampang (mendirikan HMI), tapi dari proses itulah memberi keyakinan bagi kita bahwa Islam yang Rahmatan Lil Alamin, yang Pancasilais, itulah nilai-nilai perjuangan HMI," beber Danny.
Danny bersyukur bisa menyaksikan film Lafran kali ini.
"Alhamdulillah, walaupun sudah malam, saya sempat menonton film yang legendaris ini. Lafran Pane panutan kita. Yakin usaha sampai," jelas Ketua IKA Unhas Sulsel itu.
Acara kemudian ditutup dengan sesi foto bersama seluruh hadirin.
Turut hadir anggota Dewan Pakar MD KAHMI Makassar, Prof. Alimin Maidin, Prof Syafiuddin Muh. Saleh, Ketua MD KAHMI Makassar, Dr. dr. Warsinggih, Sp.BD(K), dan anggota Dewan Penasehat MD KAHMI Makassar Bahar Ngittung.
Juga tampak jajaran Sekretaris MD KAHMI Makassar di antaranya; Andi Amri, Muh. Ilham Suang, Asri Tadda dan Wakil Bendahara Arnis Puspita, Ketua Panitia Nobar, Hadi Daeng Mappuna, serta masih banyak pengurus lainnya. (ari)