telusur.co.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggelar acara *Semarak Jakarta Mendunia* sebagai bagian dari perayaan menyambut Tahun Baru 2025 sekaligus menyongsong 5 abad Jakarta.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) DKI Jakarta, Andhika Permata, menyatakan bahwa berbagai agenda menarik telah disiapkan untuk memeriahkan perayaan Tahun Baru 2025 di Jakarta. 

"Event malam Tahun Baru ini memiliki filosofi menyongsong 5 abad Jakarta, Semarak Jakarta Mendunia," kata Andhika di Jakarta, Kamis (26/12/24).

Andhika menjelaskan, dalam acara *Semarak Jakarta Mendunia*, berbagai kegiatan menarik akan digelar, antara lain Napak Tilas, kunjungan ke panti sosial, Muhasabah, bazar UMKM, Late Night Shopping, Bentang Harapan, dan panggung hiburan.

Napak Tilas: Menyusuri Jejak Jakarta

Andhika mengungkapkan bahwa Napak Tilas akan menjadi segmen pertama yang dimulai pada pagi hari. Kegiatan ini bertujuan untuk menyusuri berbagai situs bersejarah di Jakarta, di antaranya Museum Bahari, Restoran Raja Kuring, Jembatan Kota Intan, Museum Sejarah Jakarta, Museum Keramik, dan Stasiun Beos (Jakarta Kota).

"Segmen pertama ini dimulai dari pagi hari, dengan tujuan menyusuri situs-situs penting yang berkaitan dengan sejarah Jakarta," jelas Andhika. 

Andhika menjelaskan, kunjungan pertama di Museum Bahari dilakukan karena di sini terdapat titik nol pengaturan waktu Kota Batavia dan juga merupakan tempat bersandarnya kapal-kapal perdagangan. Sementara di Restoran Raja Kuring, yang terletak di pergudangan sisi barat, serta di Jembatan Kota Intan, yang memiliki nilai sejarah dalam perdagangan internasional dan ditemukannya Prasasti Padrao, juga menjadi bagian dari rute ini.

Di Museum Sejarah Jakarta, pengunjung akan diajak untuk melihat koleksi unggulan serta replikasi Prasasti Padrao. Selanjutnya, pengunjung akan mengunjungi Museum Keramik, yang dulunya merupakan lokasi Mahkamah Tingkat Tinggi Militer. Rute terakhir akan mengarah ke Stasiun Beos (Jakarta Kota), yang merupakan situs penting dalam sejarah transportasi Jakarta, serta tempat ditemukannya berbagai benda arkeologis saat pembangunan jalur MRT.

Bentang Harapan: Menuliskan Harapan untuk Jakarta

Segmen berikutnya adalah Bentang Harapan, yang akan menghadirkan kain putih sepanjang 500 meter. Kain ini disediakan untuk warga Jakarta menuliskan harapan-harapan mereka untuk kota ini menjelang usia 500 tahun pada tahun 2027.

"Kain sepanjang 500 meter akan dibagi menjadi tujuh titik pada pelaksanaan tanggal 31 Desember, dengan masing-masing titik di Balai Kota sepanjang 80 meter, dan di tingkat kabupaten/kota sepanjang 70 meter," jelas Andhika. 

Harapan-harapan yang ditulis oleh warga Jakarta akan disimpan dan dibuka kembali pada 22 Juni 2027, saat Jakarta merayakan usia 500 tahun.

Bazaar UMKM dan Panggung Hiburan

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga akan menggelar Bazaar UMKM dan Late Night Shopping di sepanjang Jalan MH Thamrin dan Jalan Jenderal Sudirman. Bazaar ini akan menawarkan berbagai kuliner dan makanan ringan untuk masyarakat yang menikmati hiburan perayaan tahun baru di Jakarta.

Untuk hiburan, sebanyak 23 panggung hiburan akan disediakan. Tiga panggung di antaranya akan dihelat oleh pihak swasta di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Taman Impian Jaya Ancol, serta City Vision, sementara 20 panggung lainnya akan disiapkan oleh Pemprov DKI Jakarta.

"Semua genre hiburan akan kami hadirkan dalam 'Semarak Jakarta Mendunia'," tambah Andhika.

Untuk menghindari kepadatan pengunjung, panggung hiburan yang dimeriahkan oleh banyak artis juga akan digelar di tingkat kota dan kabupaten/kota. [Fhr]