telusur.co.id -Persija Jakarta saat ini masih belum mampu untuk konsisten bangkit dari hasil minor dalam tujuh laga terakhirnya. Meski sempat meraih kemenangan atas PSIS Semarang Rabu (05/03) lalu, Macan Kemayoran harus tersungkur di kandang sendiri atas Arema FC dengan skor 1-3, Minggu (09/03).
Tren negatif ini disinyalir ada beberapa masalah di dalam tubuh tim asuhan pelatih Carlos Pena.
Informasi masalah internal ini sebelumnya disuarakan oleh penyerang Gustavo Almeida pada sesi konferensi pers usai menang atas PSIS Semarang 2-0 di Indomilk Arena, Tangerang, pada pekan ke-25 Liga 1 2024/2025.
Gustavo mengatakan banyak masalah yang dialami oleh para pemain dan itu menyulitkan skuad Persija untuk kembali konsisten ke jalur kemenangan.
Ucapan Gustavo pun diamini oleh pelatih Carlos Pena pada jumpa pers jelang laga melawan Arema FC. Ia tidak menyangkal bahwa ada beberapa masalah internal di dalam timnya, meski dirinya tidak bisa membeberkan masalah apa yang saat ini terjadi.
Kedua pernyataan tersebut perbincangan di kalangan pendukung Persija khususnya. Banyak yang beranggapan bahwa masalah tersebut adalah keterlambatan pembayaran gaji pemain dari Persija.
Ketika ditanyakan awak media apakah gaji yang menjadi masalah tersebut, kapten Persija, Rizky Ridho enggan menjawab rinci mengenai pertanyaan tersebut.
Ridho menganggap bukan dirinya lah yang patut menjawab pertanyaan mengenai isu tersebut.
"Bukan hak saya untuk menjawab pertanyaan ini. Kami hanya pemain yang selalu fokus ke pertandingan dan berlatih, tegas Rizky Ridho pada jumpa pers dengan awak media usai laga melawan Arema FC.
"Jika ada masalah, mungkin bisa ditanyakan kepada orang yang lebih pantas untuk menjawab pertanyaan tersebut," tambah pemain kelahiran Surabaya ini.
Persija masih belum mampu bangkit dari hasil negatif. Rizky Ridho cs. hanya mampu meraih kemenangan dari 7 laga terakhir yang dijalani.
Persija mengoleksi 43 poin dan berada di posisi keempat klasemen sementara Liga 1.