Telusur.co.id - Media sosial perlu diawasi jelang Pemilihan Umum dan Pemilihan Presiden 2019 mendatang. Sebab, berita hoax belum tentu keluar dari pasangan calon.

Demikian disampaikan Kapolri Jenderal Tito Karnavia, di Bandara Internasional Supadio, Kubu Raya, Kalbar, Jumat petang (27/4/18).

“Bisa saja dari pihak ketiga, dari unsur negara lain, yang ingin mengganggu Negara kita (Indonesia),” kata Kapolri.

Dirinya berpesan, jika ada berita atau kabar yang sensitif, jangan langsung disebarluaskan, karena akan membuat kebingungan dan keresahan di masyarakat.

“Menyebarkan berita tidak benar, sama saja membuat berita yang tidak benar. Jadi tolong masyarakat,” kata Tito.

Tito sendiri datang ke Kalimantan Barat bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang.

Kedatangan mereka juga untuk meninjau langsung perbatasan wilayah NKRI dengan Malaysia, di Entikong dan Aruk. [ipk]