PLN: Pemprov DKI Telah Menurunkan 5 KM Kabel di Jakarta  - Telusur

PLN: Pemprov DKI Telah Menurunkan 5 KM Kabel di Jakarta 

General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya, Doddy B Pangaribuan. (Foto: telusur.co.id/Tegar).

telusur.co.id - General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya, Doddy B Pangaribuan mengatakan, Dinas Bina Marga DKI Jakarta sampai saat ini baru sedikit menurunkan kabel listrik milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) di ibu kota.

Sejauh ini hanya sepanjang lima kilometer (km) yang dipindahkan ke dalam tanah. Berdasarkan catatan PLN DKI baru dua wilayah Jakarta yang kabel listrik sudah berhasil diturunkan antara lain kawasan Senopati, Jakarta Selatan dan Kota Tua, Jakarta Barat. 

"Sudah terturunkan itu mungkin ga banyak yah, daerah senopati yah kemudian di daerah ini kemaren di kawasan penataan kota, kota tua. bayangan saya berapa yah mungkin 5 kilometeran ya. 5 kilometer," kata Doddy seusai silahturahmi dengan Penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi Hartono di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (23/11/22).

Doddy menjelaskan, alasan masih sedikitnya kabel listrik yang diturunkan itu lantaran kebijakan tersebut harus dibarengi dengan penataan trotoar dan jalan. Maka dari itu, tidak mungkin berjalan sendiri dalam pelaksanaan penurunan kabel PLN. 

"Kan yang ditata baru sedikit juga. Biasanya kita bersamaan dengan penataan trotoar gitu yah penataan jalan yang dilakukan oleh Pemda. Kami sendiri secara teknis sudah aman di atas," ucapnya 

Doddy mengatakan, pihaknya mendukung penuh langkah Pemprov DKI dalam melakukan penataan kabel di udara Jakarta. 

Lanjutnya, penurunan kabel dari utara ke bawah tanah ini butuh pertimbangan yang mendalam. Sebab selain biaya yang dikeluarkan cukup tinggi dan juga mempunyai risiko. 

"Pertimbangannya teknis, artinya kalau daerah banjir kita turunkan malah ada resiko kesetrum kan gitu ya," terang Doddy 

"Yang kedua masalah biaya kita tentu juga melihat berapa sih biaya yang diperlukan, kalau biayanya ternyata tidak terjangkau oleh anggaran pln ya kita bisa duduk bersama. Ini misalkan dapat diskon kah bisa urunan kah seperti apa," tambahnya. [Fhr]


Tinggalkan Komentar