telusur.co.id - Kapolsek Panei Tongah AKP Juni Hendrianto bersama timnya berhasil mengungkap kasus tindak pidana pencurian setelah warga membuat laporan kehilangan sepeda motornya. Polisi berhasil menangkap tiga orang. Dua diantaranya pelajar.
Juni Hendrianto mengatakan pelapornya adalah Sarudin Purba (44) berprofesi sebagai guru. Tinggal di Huta Simpang Empat Simbolon Tengkoh, Kecamatan Panambeian Pane, Kabupaten Simalungun, Sumut.
Dalam laporannya, kejadian itu sekitar pukul 07.15 Wib pagi dan dilaporkan pukul 16.15 Wib.
Menurut pelapor, lokasi raibnya sepeda motor itu dari kawasan SMU Swasta Bukit Cahaya, Batu III Nagori Rukun Mulyo, Kecamatan Panambeian Panei Simalungun.
Sarudin melaporkan tiga orang sekaligus yakni, Efriyadi alias Ketek (30). Profesinya tukang bangunan. Tinggal di Huta Rukun Mulyo Nagori Rukun Mulyo Kecamatan Panombean Pane Kab. Simalungun.
Lalu, melaporkan Radot Janji Matogu Hutagalung (14). Masih pelajar tercatat sebagai warga Nagori (Desa) Rukun Mulyo Panombean Pane. Kemudian melaporkan Khaidir Nasrullah (14) juga pelajar warga Nagori Rukun Mulio Panombean Pane.
Laporan Sarudin dikuatkan sejumlah saksi diantaranya Agustina Ambarita (35) guru honorer dan salah seorang pelajar bernama Hesti (16).
Adapun kronologis kejadiannya menurut Kapolsek, bahwa pada hari Kamis tanggal 17 Oktober 2019 sekitar pukul 06.00 wib saat pelapor sedang berada dirumah dan tiba- tiba pelapor menerima telpon dari saksi Agustina Ambarita dan menyampaikan kepada pelapor bahwa sekolah mereka kemalingan.
Lalu, Sarusin menjawab dari mana jalan sipembongkar itu, Agustina mengatakan dari ruang X tembus ke ruang laboratorium komputer, lalu Sarudin langsung berangkat ke sekolah SMU bukit Cahaya dan sesampainya disekolah melihat memang benar sekolah SMU Bukit Cahaya tersebut telah kemalingan.
Sejumlah barang inventaris yang digondol maling antara lain 2 buah printer, kabel stok kontak,1 buah monitor merek hp. 20 buah handset,1 buah UPS dan 1 buah CPU. Untuk sementara kerugian ditaksir sekitar Rp 20.000.000.-( Dua puluh juta rupiah)
Bergerak cepat, sekira pukul 22.30 wib. Kanit Reskrim Polsek Panei Tongah sesuai LP/19/X/2019/ Sek Panei Tongah, diduga dilakukan oleh Efriadi sedang berada di rumahnya dan diduga pelaku tersebut sedang berada di Medan setelah melakukan aksinya.
Setelah berhasil mengamankan pelaku tersebut di rumahnya dilakukan Introgasi dan barang bukti yang sudah diamankan 1 (satu) Unit Sepeda Motor Merek Honda Supra X 125 BK 4883 ABY. 1 ( Satu ) Lembar STNK sepeda motor BK 4883 ABY. 1(satu) buah tas ransel warna hitam. 1 (satu) unit printer merek Canon warna hitam, 1 (satu) unit UPS warna hitam dan 6 (enam) unit headset.
Kapolsek Panetongah juga menyampaikan ketiga tersangka dan barang bukti sudah diamankan dan kini kasusnya masih tetap dikembangkan terlebih pencurian berupa pembongkaran sekolah ini melibatkan anak sekolah dan murid/siawa di sekolah itupula. [ham]
Laporan: Jesron
