Sabar/Reza Tembus Final Indonesia Open 2025 Meski Dihantui Cedera: "Kami Tetap Fight!" - Telusur

Sabar/Reza Tembus Final Indonesia Open 2025 Meski Dihantui Cedera: "Kami Tetap Fight!"

Foto: PBSI

telusur.co.id -Pasangan ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani, mencetak sejarah baru dalam karier mereka dengan menembus final turnamen level Super 1000 pertama di ajang Indonesia Open 2025, meski kondisi fisik mereka jauh dari ideal.

Bertarung di hadapan publik sendiri di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu malam (7/6), Sabar/Reza menunjukkan semangat pantang menyerah saat menumbangkan pasangan Malaysia, Man Wei Chong/Tee Kai Wun, lewat pertarungan ketat tiga gim: 21-18, 12-21, 21-18.

“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur bisa menang. Ini bukan pertandingan yang mudah, apalagi dengan kondisi fisik kami sekarang, kalian tahu sendiri seperti apa,” ujar Sabar usai pertandingan.

Menjelang partai puncak, Sabar mengaku mengalami nyeri otot di bagian kaki dan pinggang. Namun, semangat juang mereka tak goyah sedikit pun.

“Sekarang fokus kami pemulihan dulu. Badan sudah mulai terasa sakit semua. Tapi kami tetap semangat, kami tetap akan fight besok,” tegas Sabar penuh keyakinan.

Sementara itu, Reza juga mengungkapkan bahwa sejak awal turnamen dirinya belum berada dalam kondisi terbaik. Namun, tekad untuk memberikan segalanya jadi motivasi utama.

“Sudah sampai semifinal, sayang banget kalau nggak dimaksimalkan. Hari ini saya juga niat mau fight, apa pun hasilnya saya tetap senang dan bersyukur,” ucap Reza.

Lebih jauh, Reza menyampaikan bahwa komitmennya sebagai atlet profesional jadi alasan kuat untuk tampil total di setiap turnamen. Terlebih, mereka bukan bagian dari pelatnas sehingga harus pintar memanfaatkan setiap kesempatan yang ada.

“Kalau kami sudah berangkat tapi mainnya nggak maksimal, sayang banget. Dana yang kami keluarkan juga terbatas, jadi harus betul-betul dimaksimalkan,” tambahnya.

Di final, Sabar/Reza akan menghadapi tantangan berat menghadapi unggulan Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung Jae, yang sebelumnya menyingkirkan ganda andalan Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dengan skor dramatis 21-18, 19-21, 23-21.

Sebagai pasangan non-pelatnas, Sabar/Reza berharap bisa menjaga fokus dan kondisi tubuh agar mampu tampil maksimal di laga puncak—dan meraih gelar Super 1000 pertama dalam karier mereka.

“Targetnya tentu ingin juara. Tapi kami nggak mau terlalu fokus ke menang atau kalah dulu. Yang utama, jaga kondisi. Kalau badan oke, pikiran jernih, insyaAllah permainan juga maksimal,” tutup Sabar optimistis.[iis]


Tinggalkan Komentar