telusur.co.id - Misteri tewasnya seorang ibu rumah tangga bernama Rika Murni (31), dalam kamar kosnya di Jalan Tambak Wedi Langgar Gang Mawar No. 21A, Kenjeran, Surabaya, masih belum terungkap.
Pjs Kapolsek Kenjeran Kompol Aryanto Agus mengaku, saat ini pihaknya belum menemukan motif dari pembunuhan tersebut. Pihak kepolisian baru melakukan pemeriksaan terhadap para saksi.
"Kami sudah melakukan pemeriksaan terhadap tiga saksi di tempat kejadian perkara (TKP) dan sudah menghadirkan (saksi) dari pihak keluarga korban," kata Aryanto, Senin (10/2/20)
Aryanto menguraikan kronologi kejadian. Korban pertama kali ditemukan oleh suaminya, Laksana Widi Putra pada hari Jumat (7/2) sekitar pukul 17.45 WIB. Korban ditemukan terkapar dengan bersimbah darah.
Saat itu, suaminya baru pulang dari kerja. Tiba di kos, kemudian sang suami langsung masuk kamar. Kondisi kamarnya dalam keadaan gelap dengan pintu kamar tidak terkunci.
Saat suami korban masuk, korban terlihat sudah tak bernyawa dengan kondisi mengenaskan.
"Korban, Rika ditemukan di dalam kamar kosnya dalam kondisi terlentang di lantai dan isi perutnya terburai hingga jasadnya bersimbah darah. Saat itu, korban bersama dua anaknya, satu umur 4 tahun dan satunya berusia 4 bulan," ungkapnya.
Aryanto melanjutkan, korban saat itu ditemukan banyak luka di tubuhnya dengan sayatan senjata tajam, antara lain di perut, di bagian tangan kiri dan yang paling parah dibagian dada kiri. Dan, kondisi detak jantung korban pun berhenti.
Atas kejadian itu, polisi masih melakukan penyelidikan ihwal pembunuhan sadis tersebut. "Korban diduga kuat dibunuh dengan menggunakan benda tajam," tandas Aryanto.[Tp]
Laporan: Arianto Deni