telusur.co.id - Merebaknya virus corona (Covid-19) di berbagai daerah Indonesia menjadi keprihatinan semua pihak termasuk dari Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) MA Attaraqqie.
Pasalnya, semua aspek telah terganggu akibat Covid-19 termasuk dunia pendidikan di kota Malang yang terkenal dengan julukan "Kota Pendidikan".
Kepala MA Attaraqqie, Ahmad Hidayat mengatakan, upaya menangani Covid-19 tidak bisa dikerjakan oleh satu pihak, harus saling bersatu untuk melawan virus tersebut. Hal ini juga menjadi latihan siswa bentuk kepedulian sosial terhadap masyarakat.
“Puluhan siswa selama kegiatan, ikut membagikan ratusan masker secara gratis kepada para tukang becak dan tuna wisma yang ada di sekitar daerah embong arab kota Malang,” ujarnya. Selasa, (22/4/2020).
“Tidak hanya ratusan masker yang dibagikan, akan tetapi makanan siap saji yang selama ini diperoleh dari para donatur,” ungkap Pembina OSIM, Nur Ahmad.
Sementara itu, Ketua OSIM, Saiful Bahri menyampaikan bahwa, kegiatan ini merupakan bentuk solidaritas terhadap masyarakat, selama ini para siswa telah mengumpulkan bantuan dari para donasi.
“Kami tetap belajar, dan kami peduli,” tegas Saiful Bahri. [Asp]
Laporan : Ari