telusur.co.id - Program Sehari Mencari Solusi di Kecamatan Rawalumbu Bersinergi dan Terencana (Semesta Berencana) dihadiri perwakilan warga, pengurus RT, RW, LPM, Karang Taruna, MUB Kecamatan Rawalumbu dan tokoh masyarakat Kecamatan Rawalumbu.

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto langsung merespon permasalahan yang terjadi di wilayah Kecamatan Rawalumbu.

Didampingi, Kepala Dinas Tata Ruang, Junaedi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Yudianto, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Ika Yarti Indah serta perwakilan dari DBMSDA dan DPMPTSP untuk mencatat apa saja keluhan-keluhan yang menjadi persoalan warga agar solusi menjadi hasil akhirnya.

Sebelum acara dimulai, Plt Wali Kota Bekasi menyerahkan penghargaan kepada warga Kecamatan Rawalumbu, antara lain piagam penghargaan Kampung Tangguh Jaya untuk RW 11, Kelurahan Sepanjang Jaya.

Selanjutnya, piala penghargaan lomba K3 untuk Kecamatan Rawalumbu, piagam penghargaan pembayaran PBB tercepat, penyerahan peserta BPJS Ketenagakerjaan, dan penyerahan kompor listrik dari PLN.

Mengawali diskusi, Plt Camat Rawalumbu, Lia Erliani mengungkapkan, mengenai bergeraknya tiap kelurahan melalui sinergitas 3 pilar mengenai keamanan dan kenyamanan di wilayah cukup kondusif.

Hanya saja, kata Lia Erliani, beberapa warga mengeluhkan mengenai banjir yang masih melanda di beberapa titik di Kecamatan Rawalumbu.

"Kami telah membuat forum group diskusi bersama BMSDA juga bersama para Ketua RT dan RW yang berada di wilayah Kecamatan Rawalumbu, sudah menyerahkan hasil identifikasi masalah dan solusi dan secara terintergritas agar memaksimalkan solusinya," kata Lia Erliani.

Salah satu warga, Suharto dari RW 28 Kelurahan Bojong Rawalumbu mengeluhkan, sepanjang kali dari jembatan 0 hingga jembatan 9 selalu meluap membuat perumahan disekitarnya tergenang.

Dikatakan, adanya pengerukan pada tahun lalu mendapatkan hasil yang baik berkurangnya efek mengurangi banjir tersebut, namun saat ini lumpur ada lagi dan membuat banjir kembali melanda Kelurahan Bojong Rawalumbu.

Sementara Plt Wali Kota Bekasi menginstruksikan kepada UPTD DBMSDA Kecamatan Rawalumbu untuk melakukan pengerukan kembali sisi sungai, dan menjadikan solusi sehingga lumpur yang ada di dalam sungai tidak meluap.

Sedangkan salah satu kader posyandu dari Kelurahan Bojong Menteng mengaspirasikan dana insentif untuk para kader posyandu agar segera diaktifkan kembali, melalui program Semesta Berencana ini agar dijadikan solusi untuk keluarnya insentif tersebut.

Tri Adhianto memberikan masukan kepada Dinas BMSDA Kota Bekasi agar terjun ke lapangan karena dari Kecamatan Rawalumbu sudah di data mengenai titik banjir dan segera dipantau untuk titik banjirnya.

Selain itu, lanjut Tri Adhianto, mengenai keluhan sampah untuk Dinas Lingkungan hidup agar menyiapkan armada baik personelnya maupun baktor yang siap angkut.

“Diharapkan, solusi untuk permasalahan warga mendapat titik terang, dan warga puas dengan kinerja yang menjadi pelayan masyarakat demi mencapai visi Kota Bekasi dan membuat Bekasi menjadi Keren,” tutup Tri Adhianto. [Fhr]