telusur.co.id - Ketua Harian Tim Pemenangan Pramono-Rano, Prasetyo Edi Marsudi, berniat akan menyambangi Balai Kota DKI Jakarta untuk bersilaturahmi dengan Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi.
Sebagaimana diketahui, pasangan no urut tiga, Pramono-Rano dalam hasil rekapitulasi KPU Jakarta dinyatakan sebagai pemenang dalam Pilgub Jakarta 2024.
Adapun dalam pertemuan nanti, Pras sapaan karibnya mengungkapan, akan menyampaikan sejumlah hal kepada Pj Teguh.
"Dalam waktu dekat saya akan menyambangi Pj Gubernur Jakarta (Teguh Setyabudi) untuk bersilaturahmi dan menyampaikan suatu hal yang penting," ucap Pras di Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/24).
Salah satunya, dia meminta kepada Pj Gubernur Jakarta untuk tidak melakukan mutasi jabatan sampai dilantiknya Gubernur-Wakil Gubernur Jakarta terpilih yakni Pramono-Rano Karno.
"Untuk menjaga stabilitas dilingkungan Pemerintahan tetap kondusif dan terjaga, maka kami minta agar PJ Gubernur DK Jakarta tidak melakukan mutasi jabatan sampai dengan dilantiknya Gubernur dan Wakil Gubernur DK Jakarta terpilih pada bulan Februari 2025," ungkap Pras.
Meskipun jika dilakukan mutasi jabatan, Pras meminta Teguh untuk mengikuti aturan sesuai pasal 71 ayat (2) UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota dengan persetujuan tertulis dari Mendagri.
Lantas, Pras juga meminta Mentri Dalam Negri (Mendagri) Tito Karnavian untuk tidak memberikan persetujuan bilamana Pj Gubernur Jakarta akan melakukan mutasi jabatan terhadap pejabat di lingkungan Pemprov DKI.
"Oleh karena itu dengan hormat kami mohon kearifan dan kebijakan dari Mendagri agar tidak memberikan persetujuan tertulis apabila Pj Gubernur DK Jakarta mengusulkan mutasi dilingkungan DK Jakarta," tutur Pras.
"Tujuannya untuk menjaga kondusifitas penyelenggaraan Pemerintahan di DK Jakarta pasca Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DK Jakarta," sambungnya.
Hal itu, diungkapkannya Pras mengingat, beredarnya isu-isu terkait perlakuan mutasi jabatan yang akan dilakukan Pj Gubernur Jakarta.
"Demikian pernyataan sikap dari Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DK Jakarta, mengingat banyaknya isu-isu yg kami terima atas kegelisahan ASN yg menurut informasi akan dilakukan mutasi oleh PJ Gubernur DK Jakarta dalam waktu dekat ini, tetap semangat dan kita kawal pembangunan DK Jakarta ke depan," ujar Pras.
Kendati demikian, Pras pun mengapresiasi kinerja dari para Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkungan Pemprov Jakarta dalam membantu proses penyelenggaraan Pilkada Jakarta 2024.
Dia berharap, agar seluruh ASN Pemprov DKI dapat bekerja dengan baik terutama situasi yang belakangan hari ini sedang terjadi di Jakarta.
"Baik cuaca, menghadapi masa liburan natal dan tahun baru, meyakinkan ketersediaan pangan dan harga terjaga dan situasi kondusif dimasing masing wilayah," pungkas dia.[Fhr]