telusur.co.id - Wakil Direktur Eksekutif Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud Finsensius Mendrofa, mengaku sudah mendapat informasi bahwa benar WhatsApp budayawan Butet Kartaredjasa mendapatkan serangan dan tidak dapat digunakan. Informasi itu didapatkan Finsensius usai bertemu langsung dengan Butet.
"Pertemuan tersebut untuk memastikan Butet Kartaredjasa dalam keadaan baik dan memberikan dukungan moril atas kondisi yang sedang dialami oleh Butet Kartaredjasa," kata Finsen dalam keterangannya, Minggu (10/12/23).
Menurut Finsensius, sudah berbagai macam cara dilakukan untuk memulihkan kembali WhatsApp Butet. Namun, belum bisa hingga Sabtu malam.
Untuk pelaku serta motif dari serangan siber itu , hingga saat ini juga belum diketahui.
"Apa yang disampaikan Butet Kartaredjasa di media sosial itu bukan hoax, itu benar adanya whatsapp tidak bisa digunakan. Untuk pelakunya kita tidak tau dan motifnya juga kita tidak bisa memastikan," kata pengacara muda ini.
Selain itu, Finsensius memastikan, tim hukum dTPN Ganjar-Mahfud akan memberi dampingan kepada Butet atas laporan yang dilayangkan oleh Komunitas Advokat Lingkar Nusantara (Lisan).
"Kami juga memberikan dukungan dan sedang melakukan kajian hukum dalam melakukan pendampingan dan pembelaan atas pengaduan Advokat LISAN kepada Butet Kartaredjasa di Bareskrim Mabes Polri," ujarnya
Sebelumnya, Butet Kartaredjasa melalui akun instagram pribadinya @masbutet mengakui menjadi korban serangan siber pada akun WhatsApp-nya.
"HP/WA DILUMPUHKAN. Mulai pagi ini akses komunikasi kepadaku sdg dilumpuhkan. Silakan yg mau kontak ke nomer rumah atau nomer bojo," posting Butet dalam akun instagramnya, Sabtu.
Postingan terakhir dalam akun instagram Butet, disampaikan saat ini hacker yang membobol whatsappnya mulai menunjukkan diri.
"WASPADA PENJAHAT. Siang ini 13.00 yang nge-hack melumpuhkan WhatsApp saya sejak kemarin, mulai nongol. Memajang foto saya, pakai nomor lain BUKAN NOMER SAYA. Masuk ke group2 yg ada di HP saya. Juga person kawan2 saya. Hati2. Berwaspadalah. Penjahat itu terus bergerilya. Kalau dia bikin status yang aneh2, minta ditransferi dan sebangsanya, jelas itu BUKAN SAYA. Uasuwoook," tulis postingan Butet.[Fhr]