telusur.co.id - Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto bersama Kepala DP3A, Teti Manurung, pemangku jabatan dinas terkait, Plt Ketua TP PKK Kota Bekasi, Wiwiek Hargono menyambut Tim Recheking Lomba Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana (GKSTTB) Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2022.

Dalam sambutannya, Tri Adhianto mengatakan PKK merupakan mitra kerja pemerintah dalam melaksanakan pembangunan.

“PKK sebagai mitra kerja pemerintah, menjadikan para wanita untuk berperan sebagai penggerak menjangkau para keluarga, menjadi wanita mandiri, terdepan bagi ketahanan keluarga. PKK berkolaborasi dengan program pemerintah untuk pembangunan Kota Bekasi,” ujar Tri Adhianto dalam keterangan yang diterima, Sabtu (26/11/22).

Selain itu, lanjut Tri, sikap tanggap dan tangguh bencana juga menjadi hal penting dibangun di dalam keluarga, agar mitigasi dampak bencana dapat dilaksanakan secara maksimal, mengingat Kota Bekasi dibeberapa wilayahnya merupakan kawasan yang rawan akan banjir.

Sebab itu, Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana harus terus dilaksanakan untuk menggerakkan, mengedukasi, dan membina orang sekitar, baik itu keluarga dan masyarakat agar mampu mandiri dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan dan perencanaan sehat dari aspek fisik manusia maupun lingkungannya.

Dalam hal ini, tentunya Pemerintah Kota Bekasi hadir untuk memberikan solusi dalam penanganan meminimalisir dampak dari bencana seperti banjir. 

“Upaya pemerintah sudah melakukan perbaikan tanggul agar dapat meminimalisir dampak banjir yang kerap terjadi,” kata Tri Adhianto.

Ia juga mengapresiasi terhadap inovasi warga dalam membuat terobosan. “Apresiasi, jiwa gotong royong semakin kuat dengan dibentuknya kotak lumbung pangan. Ada nilai edukasi yang terus disebarkan untuk saling membantu. Ini merupakan bagian dari bentuk nyata yang terkandung dalam nilai Pancasila,” tutup Tri. [Fhr]