250 Hari Genosida, Israel Bunuh 146 Jurnalis dan Hancurkan 182 Kantor Media - Telusur

250 Hari Genosida, Israel Bunuh 146 Jurnalis dan Hancurkan 182 Kantor Media


telusur.co.id - Sekjend Geostrategy Study Club (GSC), Furqan AMC menyebut kejahatan Israel betul-betul brutal. Banyak jurnalis yang menjadi korban.

"Laporan Euro-Med Human Right Monitor per 250 hari sejak 7 Oktober 2023  menyebut genosida Israel telah menyebabkan 146 Jurnalis terbunuh dan 182 kantor media hancur," ungkap Furqan AMC dalam keterangannya, Kamis.

"Ini kejatahan brutal luar biasa. Dalam perang, Jurnalis itu dilindungi hukum humaniter internasional," tegasnya.

Furqan menduga Israel sengaja membunuh para pewarta dan menghancurkan banyak kantor media sebagai upaya menutupi fakta genosida.

"Agresi brutal Israel  ini harus dilawan semua jurnalis di seluruh dunia. Wartawan seluruh dunia harus bersatu menyingkap genosida Israel," seru Furqan AMC yang juga aktivis 98 ini.

Dalam Pasal 8 UU Pengadilan HAM (Pasal 2 Konvensi Genosida 1948 dan Pasal 6 Statuta Roma 1998) dijelaskan bahwa kejahatan genosida adalah setiap perbuatan yang dilakukan dengan maksud untuk menghancurkan atau memusnahkan seluruh atau sebagian kelompok bangsa, ras, kelompok etnis, kelompok agama, dengan cara:

a. membunuh anggota kelompok;
b. mengakibatkan penderitaan fisik dan mental yang berat terhadap anggota-anggota kelompok;
c. menciptakan kondisi kehidupan kelompok yang akan mengakibatkan kemusnahan secara fisik baik seluruh atau sebagiannya;
d. memaksakan tindakan-tindakan yang bertujuan mencegah kelahiran di dalam kelompok; atau
e. memindahkan secara paksa anak-anak dari kelompok tertentu ke kelompok lain.

Furqan juga menjabarkan, dalam 250 hari genosida tersebut, Israel juga telah membunuh 45,223 warga Gaza, di antaranya 15.620 anak-anak dan 10.173 perempuan.

Sementara itu 86.240 orang cedera dan 1,7 juta orang jadi pengungsi yang setiap saat harus berpindah tempat karena dibom Israel. Selain itu 2.750 warga masih hilang/ditangkap.

486 orang tenaga kesehatan juga terbunuh dan 640 orang cedera. Adapun tenaga pertahan sipil (pemadam kebakaran, dll) yang terbunuh ada 67 orang dan 192 orang cedera. 

Catatan agresi brutal Israel semakin lengkap dengan 141.920 rumah warga yang hancur total dan 312.000 hancur sebagian.

Adapun fasiltas kesehatan yang dihancurkan Israel 361 unit, di antaranya 31 rumah sakit, 103 klink dan 227 ambulan. Israel juga menghancurkan 696 masjid, 3 gereja, 467 sekolah, 203 heritage & 2.590 fasilitas industri. [ham]


Tinggalkan Komentar