telusur.co.id - Sepeda motor Honda Nomor Polisi BK 6232 NAO yang dikendarai M. Risky Sinuhaji (18) warga Dusun I Desa Karang Tengah, Kecamatan Serbajadi, Sergai menabrak seorang kakek pejalan kaki Hadi Karno (69) warga Dusun II Desa Karang Tengah Kecamatan Serbajadi, Sergai.

Atas peristiwa tersebut, pengendara sepeda motor Honda Vario harus dilarikan ke klinik terdekat dan dirujuk ke klinik Mars Lubuk Pakam akibat mengalami luka robek di pelipis mata kanan, luka di bagian mulut, bagian bibir bawah, dada kanan, siku tangan kanan dan luka lecet di dada kiri.

Sementara pejalan kaki yang merupahkan seorang kakek mengalami luka robek di bagian kepala belakang, lecet di tangan kiri, hidung dan kuping kiri dan kanan mengeluarkan darah hingga meninggal dunia setelah mendapat perawatan di klinik terdekat.

Peristiwa terjadi di Jalan Umum Dolok Masihul menuju Galang, tepatnya dekat Masjid Al- Ikhlas di Dusun II Desa Karang Tengah Kecamatan Serbajadi, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Jumat (23/10/20) malam.

Informasi yang diperoleh, kejadian bermula pada saat sepeda motor Honda Vario No. Pol BK 6232 NAO yang dikendarai M.Risky Sinuhaji datang dari arah Dolok Masihul menuju Galang.

Pengendara diduga kurang hati-hati serta tidak konsentrasi pada saat mengendarai sepeda motor sehingga menabrak pejalan kaki bernama Hadi Karno yang berada di depannya satu arah dari Dolok Masihul menuju Galang sehingga terjadi tabrakan.

Akibatnya, pengendara sepeda motor mengalami luka-luka dan pejalan kaki mengalami luka hingga meninggal dunia saat dilakukan perawatan medis di klinik terdekat.

Kapolres Sergai AKBP Robin Simatupang melalui Kasat Lantas AKP Agung Basuni, Sabtu (24/10/20) membenarkan kejadian laka lantas  terhadap pengendara sepeda motor Honda Vario dengan seorang pejalan kaki.

"Saat ini barang bukti kendaraan sepeda motor sudah diamankan Personil Pos Lantas Dolok Masihul guna proses lebih lanjut," ungkap Kasat Lantas Polres Sergai AKP Agung Basun. [Fhr]

Laporan: Budiono