Ini Kesaksian Warga Desa Waluya Saat Tiga Wartawan Dianiaya - Telusur

Ini Kesaksian Warga Desa Waluya Saat Tiga Wartawan Dianiaya

Salah satu wartawan yang diduga dikeroyok oknum aparat Desa Waluya, Kecamatan Rengasdengklok, sedang diwawancarai.

telusur.co.id - Akhirnya warga Dusun Pangasinan, Desa Waluya, Kecamatan Kutawaluya, Kabupaten Karawang, buka mulut terkait pengeroyokan yang diduga dilakukan oknum aparat Desa Waluya terhadap 3 wartawan.

Salah seorang warga Dusun Pangasinan, yang berada di lokasi saat insiden pengeroyokan yang diduga dilakukan aparat desa terhadap 3 wartawan, mengatakan, hampir semua yang melakukan pengeroyokan notabenenya merupakan aparat desa.

“Kata siapa masyarakat ikut membantu memukul wartawan, justru kami masyarakat melerai aksi pengeroyokan tersebut,” tutur Tuin, salah seorang warga Pangasinan, saat di temui awak media, Kamis (10/3/22).

Menurut Tuin, dirinya juga merasa kaget karena kedatangan ketiga wartawan ke warung Bu Nesem, mereka sangat sopan dan hanya bertanya tentang BPNT, apakah enak dengan uang tunai atau sembako.

“Si ibu Acem menjawab enak sembako, namun kenapa datang aparat desa langsung ngomel dan memukul wartawan, di situ saya sangat panik langsung melerai namun karena jumlahnya terlalu banyak tidak bisa apa-apa,” terang Tuin.

Lebih lanjut Tuin menjelaskan, kejadian tersebut membuat trauma pemilik warung, karena pemilik warung sampai pingsan melihat kejadian tersebut, bahkan sampai dibawa berobat ke dokter.

“Kalau dikatakan masyarakat ikut memukul itu bohong, yang jelas masyarakat hanya melihat dan melerai aksi pengeroyokan yang dilakukan aparat desa Waluya,” pungkasnya. [Fhr]


Tinggalkan Komentar