telusur.co.id - Juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman, Brigjen Yahya Saree, mengumumkan serangan rudal ke sebuah kapal tanker Inggris, di Laut Merah, dan serangan yang dilakukan akurat serta tepat mengenai target. 

"Angkatan Bersenjata Yaman, dalam rangka mendukung rakyat tertindas Palestina, dan membalas serangan Amerika Serikat dan Inggris, ke Yaman, menyerang sebuah kapal tanker Inggris, M/T Pollux dengan sejumlah banyak rudal," kata Brigjen Yahya Saree, Sabtu (17/2/24), seperti dikutip Parstoday.
 
Ia menambahkan, Yaman tidak akan pernah ragu sedikit pun untuk memperluas area operasinya untuk membalas agresi AS dan Inggris serta mendukung rakyat Palestina.
 
Sejak awal operasi Badai Al Aqsa, pemerintah dan rakyat Yaman telah membuktikan dukungan terhadap rakyat Palestina secara nyata. Militer Yaman berulangkali menyerang dan menghentikan kapal-kapal Israel atau kapal-kapal yang menuju Israel di Laut Merah.
 
Sebelumnya Jubir, Pemerintah Penyelamatan Nasional Yaman Daifullah Al Shami mengatakan, sejak awal perang Gaza sampai sekarang, 34 kapal Amerika Serikat, Inggris, dan Israel, diserang oleh pasukan Yaman.
 
"Dalam 131 hari terakhir, 14 kapal AS, tiga kapal Inggris, dan 17 kapal Israel, menjadi target serangan pasukan Yaman, dalam rangka mendukung rakyat Gaza," kata Daifullah Al Shami. [Tp]