telusur.co.id - Perang terhadap narkotika dan obat terlarang terus dilakukan Satuan Narkoba Polres Metro Bekasi. Salah satunya dengan menggagalkan aksi pemuda yang mengedarkan narkoba di wilayah Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.
Beserta barang bukti, pelaku yang masih menganggur ini langsung digelandang ke Mapolrestro Bekasi.
Tertangkapnya pemuda bernama MRS (23) lantaran akan melakukan dan mengedarkan narkoba jenis daun ganja, saat petugas sedang melakukan penyuluhan dan mendapat informasi dari warga bahwa di Kampung Depan RT. 001/002, Desa Mekar Sari Kecamatan Tambun Selatan kerap terjadi transaksi narkoba.
Berbekal informasi tersebut, dipimpin Kasat Narkoba AKBP Arlond Sitinjak dan Kanit III IPDA Murtopo, serta beberapa anggota lainnya langsung melakukan penyelidikan dan penyidikan, kemudian menangkap pelaku dengan barang bukti 1 (satu) plastik warna hitam Berisi 2 (dua) bungkus kertas warna Coklat masing masing berisi Narkotika Jenis Ganja dengan Berat keseluruhan Brutto 150 Gram dan satu Buah HP Merk XIOMI lengkap dengan Sim cardnya.
Di hadapan petugas, pelaku yang tidak dapat mengelak mengaku, mendapatkan narkoba jenis daun ganja dari seseorang dan rencana siap diedarkan di wilayah Tambun Selatan dan sekitarnya.
"Daun ganja, selain saya gunakan juga akan diedarkan di wilayah Tambun, selain menguntungkan bisa digunakan untuk saya," tutur MRS tertunduk malu.
"Sangat menyesal karena selain merugikan dirinya juga orang lain yang pasti akan berdampak akibat ulahnya," sesalnya.
Sementara Kasat Narkoba Polres Metro Bekasi AKBP Arlond Sitinjak mengaku akan terus memberantas peredaran narkoba di wilayahnya, agar ke depan wilayah hukum Polres Metro Bekasi terbebas dari narkotika dan obat terlarang.
"Selain mengungkap, saya meminta kepada para anggota narkoba Polres Metro Bekasi, untuk tidak segan memberikan masukan dan penyuluhan bahaya akan narkoba kepada seluruh elemen masyarakat," ujarnya, Jumat (6/12/19).
"Kalau bukan kita sebagai petugas, siapa lagi, kita akan terus berantas narkoba agar tidak merusak generasi muda dan anak anak bangsa," pungkasnya.[Sbk]
Laporan : Dudun Hamidullah
