telusur.co.id - Pasca wafatnya Bupati Eka Supria Atmaja, Kabupaten Bekasi mengalami krisis kepemimpinan. Sebab, tidak ada penggantinya lantaran kekosongan wakil Bupati. Ditambah lagi dengan sekretaris daerah (sekda) yang dijabat Pelaksana harian (Plh).

Sebagai Kota Industri terbesar se-Asia Tenggara, Kabupaten Bekasi harus dipimpin sosok yang tegas dan mengetahui persoalan Kabupaten Bekasi agar dapat membawa masyarakat lebih sejahtera.

Sosok itu disebut ada pada Kombes Pol Hendra Gunawan yang saat ini menjabat sebagai Kapolres Metro Kabupaten Bekasi. Hendra dianggap layak menjadi Penjabat (Pj) Bupati Bekasi.

"Kabupaten Bekasi kota Industri terbesar jadi harus dipimpin orang yang tegas dan mengetahui persoalan Bekasi. Jiwa seorang pemimpin ada pada Pak Hendra Gunawan, selain tegas beliau juga sosok yang bersahaja sehingga layak jadi Pj Bupati," ungkap tokoh masyarakat (Tomas) Bekasi bagian utara, Maman Suryaman kepada wartawan, Selasa (20/7/2021).

Kabupaten Bekasi, kata Maman, masih banyak persoalan yang belum terselesaikan, mulai dari infrastruktur, pendidikan juga kesenjangan kesejahteraan masyarakat. Sungguh ironis sebagai Kota Industri terbesar, namun masyarakatnya masih banyak yang menganggur.

Tata ruang yang carut marut menjadi persoalan kemacetan juga banyaknya limbah berserakan tanpa tertata dengan baik. Sebagian persoalan itu akan dapat diselesaikan dengan pemimpin yang tegas.

"Banyak pekerjaan rumah (PR) yang perlu diselesaikan dan itu bisa ditangani dengan pemimpin yang tegas dalam mengambil kebijakan yang pro terhadap masyarakat Kabupaten Bekasi," ujar Maman yang juga menjabat sebagai Kades Pantai Bahagia, Kecamatan Muaragembong.

"Sebagai pemimpin bukan hanya merakyat tapi juga harus tegas dalam mengambil kebijakan yang lebih pro rakyat," sambung Maman Suryaman.

Menurutnya, pembangunan di Kabupaten Bekasi saat ini masih terjadi ketimpangan. Bagaimana tidak, wilayah utara Kabupaten Bekasi masih banyak warga yang belum merasakan infrastruktur yang layak, hal itu dampak kebijakan yang kurang pro rakyat.

"Silahkan cek kondisi di utara yang jauh dengan di selatan padahal sama-sama Bekasi. Saatnya Kabupaten Bekasi dipimpin oleh pemimpin yang tegas dan paham persoalan Bekasi," pungkasnya.

Diketahui, Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja meninggal dunia setelah sepekan berjuang melawan Covid-19, di RS Siloam Tangerang, Banten sejak Minggu (4/7/21). Almarhum wafat, Minggu malam (11/7/21). [Fhr]