telusur.co.id – Terjadi tumpahan minyak di pantai lepas Huntington California Selatan, pada Minggu lalu. Dampak tumpahan itu menyebabkan banyak ikan dan burung-burung yang mati, serta terumbu karang terkontaminasi.
Wali Kota Huntington Beach, Kim Carr mengatakan, diperkirakan tumpahan minyak itu sebanyak 126.000 galon, atau 3.000 barel, menyebar ke sekitar 13 mil persegi Samudra Pasifik.
Menurut Carr, tumpahan itu merupakan bencana lingkungan dan bencana ekologis. Akibatnya, kota tepi pantai, sekitar 40 mil (65 km) selatan Los Angeles, menanggung beban terberat.
"Lahan basah kami sedang terdegradasi dan sebagian dari garis pantai kami sekarang tertutup minyak," kata Carr.
Carr menjelaskan, tumpahan itu disebabkan oleh retakan yang terhubung ke anjungan minyak Elly dan membentang dari Dermaga Pantai Huntington hingga ke Pantai Newport. Ini merupakan bentangan pantai yang populer di kalangan peselancar dan wisatawan yang ingin berjemur.
Carr juga menyebut, rig minyak itu dioperasikan oleh Beta Offshore, anak perusahaan California dari Amplify Energy Corporation (AMPY.N) yang berbasis di Houston.
"Dalam beberapa hari dan minggu mendatang kami meminta pihak-pihak terkait untuk bertanggung jawab, serta melakukan segala upaya untuk memperbaiki bencana lingkungan ini," uja Carr.
CEO Amplify Energy Martyn Willsher mengatakan, pada konferensi pers di Long Beach, pipa telah dimatikan dan sisa minyak telah disedot keluar.
Terlebih lagi penyelam yang masih berusaha untuk menentukan di mana dan mengapa tumpahan itu terjadi.
Perwakilan AS Michelle Steel, seorang Republikan yang mewakili bagian dari daerah yang terkena dampak, telah mengirim surat kepada Presiden Demokrat Joe Biden untuk meminta deklarasi bencana besar kepada Orange County, yang akan membebaskan dana federal untuk membantu upaya pembersihan.
Sebagai informasi, produksi minyak di pantai lepas California telah menurun tajam sejak puncaknya pada 1990-an, sebagian besar terjadi karena aturan lingkungan yang ketat di negara bagian itu.
Pengeboran pantai lepas dibatasi di negara bagian setelah tumpahan minyak tahun 1969 menghancurkan pantai lepas Santa Barbara. Baru-baru ini tumpahan lain dari Santa Barbara pada tahun 2015 mengirim sebanyak 2.400 barel ke pantai dan ke Pasifik.
Tumpahan ini juga terjadi di perairan federal. Para pejabat mengatakan, lembaga federal, negara bagian dan kota terlibat dalam tanggapan yang dipimpin oleh Penjaga Pantai AS.[Tp]
Laporan: Muhammad Syahrul Ramadhan
