telusur.co.id - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi, Soleman meminta Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat segera menunjuk pejabat yang punya legitimasi kepala daerah setelah meninggalnya Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja, beberapa waktu lalu.
Soleman mengatakan, perlu segera diisi kekosongan jabatan agar pemerintahan berjalan dengan baik. Terlebih saat ini banyak yang harus dilakukan daerah terkait penanganan Covid-19 dan saat ini sedang diberlakukan PPKM Darurat.
Bukan itu saja, menurut dia, perlunya pejabat yang punya kewenangan dan bisa signifikan dalam membuat kebijakan penggunaan anggaran dan pembahasan APBD tahun 2022 yang erat berhubungannya dengan arah pembangunan Kabupaten Bekasi ke depan.
“Mengisi kekosongan kepala daerah agar roda pemerintahan berjalan semestinya, dan sangat mendesak harus segera diisi pejabat yang punya legitimasi,” katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (16/7/21).
Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pusat perlu segera mengambil keputusan cepat, dan keputusan dimaksud menunjuk pejabat menggantikan tugas-tugas kepala daerah di Kabupaten Bekasi yang saat ini mengalami kekosongan.
Anak buah Megawati Soekarnoputri ini mengatakan, saat ini pihaknya konsentrasi mendorong bagaimana pemerintahan dan pembangunan berjalan dengan baik.
”Tentunya, perlu segera Pemerintah Pusat dan Pemrov Jawa Barat memikirkan yang terbaik untuk Kabupaten Bekasi, yaitu dengan segera mengeluarkan keputusan agar pemerintahan di Kabupaten Bekasi tidak lumpuh,” kata politisi PDI Perjuangan yang juga Ketua DPC Kabupaten Bekasi itu. [Fhr]