Telusur.co.id - DPR RI menggelar rapat gabungan. Rapat yang di pimpin pelaksana tugas Ketua DPR RI, Fadli Zon membahas politik uang hingga penundaan pemeriksaan calon kepala daerah terkait pelaksanaan Pilkada Serentak 2018.
“Dengan demikian rapat saya nyatakan terbuka,” kata Fadli saat memimpin sidang, dikomplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (11/01).
Sebelum membuka rapat, Fadli menjelaskan, rapat gabungan hanya bersifat konsultasi.
“Konsultasi pimpinan DPR, pimpinan fraksi. Sehubungan Pilkada serentak 27 Juni 2018 di 171 daerah, 17 provinsi, 115 kabupaten, 39 kota. DPR perlu konsultasi persiapan agar punya persepsi yang sama. Kami harapkan ASN (aparatur sipil negara) dapat kata netralitas,” kata Fadli.
Rapat dihadiri Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Jampidum, Ketua Bawaslu Abhan, Ketua KPU Arief Budiman, Mendagri Tjahjo Kumolo, dan Ketua KPK Agus Rahardjo serta Pimpinan Komisi II dan III DPR.| red |