Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menyapa ribuan warga yang terdiri dari tokoh masyarakat dan tokoh agama Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah yang terletak di lapangan Desa Slinga, Kecamatan Kaligondang.
Kunjungannya ke Kabupaten Purbalingga itu merupakan salah satu titik rangkaian kegiatan selama ia berada di Jawa Tengah.
Dihadapan ribuan warga Purbalingga, Prabowo mengingatkan agar seluruh warga Jawa Tengah serta seluruh rakyat Indonesia menggunakan hak pilihnya untuk memilih pemimpin yang sesuai dengan hati nurani. Ia juga meminta kepada seluruh rakyat Indonesia untuk merebut kedaulatan yang selama ini telah tergadaikan.
“Negara kita dalam keadaan sulit dan susah. Kalian merasakan dan kalian yang mengalami. Kami tidak rela melihat rakyat kita masih ada yang sulit untuk makan, kami tahu bahwa rakyat kita berhak mendapatkan keadilan dan kemakmuran,” ungkap Prabowo dihadapan ribuan tokoh agama, tokoh masyarakat dan warga sekitar di Desa Slinga, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Rabu (13/2/19).
Padahal, lanjut Prabowo, kekayaan yang telah diberikan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa kepada bangsa dan negara Indonesia sangat melimpah ruah tetapi tidak tinggal dan tidak untuk rakyat Indonesia sendiri. Karena itu, bangsa Indonesia harus merebut kembali kekayaan dan kedaulatan yang sesungguhnya harus berada di tangan rakyat Indonesia.
“Karena itu kita mengerti perjuangan kita, maka sekitar 60an hari lagi Pada tanggal 17 april 2019 ojo lali, jadi saudara-saudara pada hari itu tanggal 17 april itu satu orang satu suara, pada saat itu hanya beberapa menit di depan Kotak suara yang berdaulat adalah rakyat Indonesia. Maka jangan sia-siakan, jangan kalian buang suara mu. Dateng ke TPS dan nyoblos sesuai hati nurani mu,” tegas Prabowo.
Capres yang berpasangan dengan Sandiaga Salahuddin Uno itu juga menuturkan bahwa saat ini sudah saatnya rakyat Indonesia harus merebut kembali dan menguasai kembali negaranya sendiri. Prabowo bersama dengan Sandiaga Salahuddin Uno serta seluruh tim pemenangnya akan berjuang dan ingin membangun pemerintahan yang bersih yang tidak ada korupsi, sehingga kemakmuran bisa dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia.
“Saya bersaksi kepada kalian semua saya bersumpah bahwa saya akan memimpin pemerintahan yang sangat anti korupsi. Kami akan membela petani, kami akan berjuang menghentikan impor, impor hanya kalau ada kekurangan saja baru kita impor dan rakyat kecil harus hidup baik, pegawai negeri harus hidupnya lebih baik gajinya lebih baik supaya tidak bisa di sogok. Itu tekad kami itu sumpah kami,” imbuhnya.
Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu juga menjaskan bahwa dirinya telah menangkap harapan rakyat Indonesia, bahwa rakyat Indonesia mendambakan pemerintahan yang bersih dan tidak ingin anggaran di curi serta keadilan dan kemakmuran tercipta di negerinya sendiri.
“Saya mengerti, saya faham apa yang kalian dambakan, kalian berhak mendapatkan hidup yang layak. Kalian ingin hidup dengan aman dan penghasilan yang cukup. Anak-anak kalian berhak mendapatkan pendidikan dan nantinya mendapatkan pekerjaan yang layak. Dan untuk Itu kami siap berjuang untuk kalian. tapi kita harus bersama-sama, saya tidak bisa sendiri saya butuh dukungan kalian saudara-saudara,” harapnya.
Prabowo juga meminta kepada seluruh warga Purbalingga untuk bisa mengajak sanak saudara serta tetangga untuk ikut berjuang bersama Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno dalam menciptakan pemerintahan yang bersih, adil, dan memberikan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia.
“Sisa 60 hari lagi, setelah ini bapak ibu pulang kerumah masing-masing kalian harus mengajak tangga tetangga kalian, sampaikan kepada mereka bahwa Prabowo Subianto bersama Sandiaga Salahuddin Uno kami ingin mengembalikan kekayaan rakyat Indonesia kembali ke tangan rakyat Indonesia,” tandasnya.[asp]