DPRD DKI Harap Kartu Air Sehat Sasar Warga yang Membutuhkan - Telusur

DPRD DKI Harap Kartu Air Sehat Sasar Warga yang Membutuhkan


telusur.co.id - DPRD menyambut positif langkah PAM Jaya yang telah meluncurkan program Kartu Air Sehat. Terutama, bagi pelanggan rumah tangga kategori 2A1 (rumah tangga sangat sederhana) dan 2A2 (rumah tangga sederhana).

Anggota DPRD DKI Jakarta Wa Ode Herlina mengaku, setuju dengan langkah tersebut. Menurutnya, hal itu sebagai bentuk nyata dari komitmen PAM Jaya untuk mewujudkan tarif air yang berkeadilan.

"Aku sih setuju itu ada air Kartu Air Sehat, program kartu itu," ucap Wa Ode di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (15/1/25).

Kendati demikian, Wao Ode menegaskan, penerapan program Kartu Air Sehat harus tepat sasaran kepada warga yang memang membutuhkan. Dengan begitu, warga bisa memanfaatkan program yang baru dicanangkan oleh PAM Jaya.

"Karena maksudku jangan sampai dia salah ngasih kartu, akhirnya jadi KJP kedua nih, atau Bansos kedua yang mampu malah dapet. Karena namanya masyarakat, mau dia kaya, itu pasti seneng namanya yang gratis atau bantuan," tuturnya.

Sementara itu, Senior Manager Corporate Communication & Office Director PAM Jaya, Gatra Vaganza, menyampaikan program Kartu Air Sehat sebagai wujud komitmen dalam memastikan layanan air minum. Tidak hanya terjangkau tetapi juga dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat.

"Dengan adanya bantuan tarif air khusus dan berbagai manfaat tambahan seperti layanan prioritas serta kompensasi atas gangguan, kami berharap dapat membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat," kata Gatra dalam keterangan resminya beberapa waktu lalu.

Gatra menjelaskan, untuk mendapatkan program Kartu Air Sehat, pelanggan tidak perlu melakukan registrasi apapun. Pasalnya, bagi pelanggan 2A1 dan 2A2 yang belum menerima fisik kartu, dapat tetap menikmati program ini.

"PAM Jaya berkomitmen untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh pelanggan kami," jelas dia.

Oleh sebab itu, Gatra mengungkapkan, program sambungan baru gratis untuk pelanggan kategori 2A1 dan 2A2 yang berlanjut hingga 2025. Menunjukkan keseriusan PAM Jaya dalam memastikan cakupan air minum yang merata di Daerah Khusus Jakarta.

Ia lantas berharap, dengan program ini, PAM Jaya dapat terus mendukung kesejahteraan masyarakat melalui penyediaan layanan air minum yang berkualitas, terjangkau, dan berkeadilan.

"Kami berharap program ini dapat membawa dampak positif bagi kesejahteraan warga Jakarta," tutupnya.

Sebagai informasi, Program Kartu Air Sehat akan efektif diberlakukan mulai Januari 2025. Kemudian akan berlangsung selama satu tahun dengan evaluasi berkala.

Adapun pelanggan yang memenuhi syarat akan mendapatkan bantuan berupa tarif air khusus dan beberapa manfaat lainnya. Selain tarif yang lebih terjangkau, pemegang Kartu Air Sehat juga akan mendapatkan layanan prioritas apabila terjadi gangguan suplai air.

Layanan ini mencakup pengiriman air melalui mobil tangki PAM Jaya secara gratis untuk menjamin kebutuhan air tetap terpenuhi. Program ini dapat dimanfaatkan maksimal satu kali per bulan.

Kemudian, pelanggan 2A1 dan 2A2 yang mengalami gangguan suplai air mati pada periode tertentu dapat melaporkan kondisinya melalui Contact Center PAM Jaya (1500-223). Setelah verifikasi, mereka akan menerima kompensasi yang akan diperhitungkan pada tagihan bulan berikutnya. 

Berikut tarif promo program Kartu Air Sehat:

• Pelanggan 2A1: Tarif flat sebesar Rp1.000 per m³ untuk seluruh pemakaian air setiap bulannya;

• Pelanggan 2A2: Tarif flat sebesar Rp3.550 per m³ untuk pemakaian air hingga 20 m³ pertama setiap bulannya.[Fhr] 


Tinggalkan Komentar