telusur.co.id - Momentum peringatan Hari Kesehatan Nasional pada 12 November 2024, Partai NasDem mendorong pemerintahan Prabowo Subianto untuk menguatkan sistem kesehatan nasional. Asta Cita di sektor kesehatan diharapkan dilaksanakan secara optimal. Karena, penguatan kesehatan nasional akan berdampak pada ketahanan nasional bangsa. 

Menurut Ketua DPP Bidang Kesehatan Partai NasDem Okky Asokawati, pelbagai rencana kerja yang tertuang dalam Asta Cita di bidang kesehatan baik untuk direalisasikan. 

"Program kerja Asta Cita di poin 4 terkait penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) di antaranya mempekruat sistem kesehatan nasional. Program ini baik untuk segera direalisaiskan oleh pemerintahan Prabowo,” ujar Okky di Jakarta, Selasa (12/11/24). 

Tak hanya itu, Okky juga menyebutkan delapan program terbaik dalam Asta Cita, dua di antaranya mengenai program kesehatan yakni program makan gizi gratis bagi balita dan ibu hamil serta program pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat, agar benar-benar dapat terlaksana di lapangan. 

"Kami mengharapkan dua program terbaik dalam Asta Cita pemerintahan Prabowo khususnya di bidang kesehatan agar dapat segera terealisasi sembari menguatkan sistem kesehatan nasional yang makin kukuh,” kata Okky. 

Menurut dia, persoalan kesehatan masyarakat Indonesia harus menjadi perhatian pemerintahan khususnya bagi kelompok rentan seperti ibu dan anak, masyarakat miskin di desa dan di kota, serta pekerja informal yang belum terdaftar dalam Peserta Bantuan Iuran (PBI). “Kelompok rentan harus segera mendapatkan perhatian negara,” pinta Okky. 

Dia menilai sejumlah rencana program kerja yang dirilis pemerintah merupakan program kerja populis. Menurut dia, di awal pemerintahan program tersebut penting dilakukan. Hanya saja, kata Okky, selain program populis, pemerintah harus memperkuat sistem kesehatan nasional. 

"Lebih utama dari program kesehatan yang populis, pemerintah harus segera menyiapkan sistem kesehatan nasional yang kuat dan kukuh,” tutup Okky.[Fhr]