telusur.co.id - Sayap militer gerakan Jihad Islam Palestina (PIJ), Brigade Al-Quds, melalui pesan yang ditujukan kepada pasukan Israel menyatakan “neraka” menanti mereka jika mereka melancarkan serangan darat ke Jalur Gaza.

Pesan itu disampaikan pada hari Sabtu (21/10/23) dalam sebuah klip video yang memperlihatkan konsentrasi para pejuang Brigade Al-Quds di dalam terowongan dengan persenjataan dan peralatan komunikasi mereka.

“Selamat datang, neraka menyambut kalian,” bunyi ancaman yang tertulis di bagian akhir video berdurasi 48 detik tersebut, seperti dikutip Al Alam, Minggu (22/10/23).

Perusahaan Penyiaran Israel Kan melaporkan bahwa tentara Israel tampak telah menyelesaikan persiapan untuk menyerbu Jalur Gaza, kawasan yang dalam pertempuran selama ini juga telah menjadi target pemboman melalui darat, udara dan laut Israel sejak Hamas dan faksi-faksi Palestina lainnya melancarkan Operasi Badai Al-Aqsa pada 7 Oktober.

Sementara itu, Wasekjen Hizbullah Lebanon Syeikh Naim Qassem, di hari yang sama memastikan pihaknya sedang berperang di  Lebanon selatan demi membela Palestina dan Lebanon sendiri.

“Kami berada di jantung pertempuran Badai Al-Aqsa,” tegasnya.

Ditujukan kepada Israel, dia menegaskan, “Kalian telah menderita kekalahan terburuk dalam Badai Al-Aqsa, jadi berpuaslah dengan itu dan berhentilah agar kalian tidak mengalami kekalahan lagi, sebab kalian tidak punya harapan untuk menang.”

“Masuknya Israel ke Gaza akan membuat tempat ini menjadi kuburan bagi musuh,” tambah Syeikh Qassem.

Dia menyebutkan ada tiga divisi pasukan Israel yang berlokasi di seberang Hizbullah, dan ada lima divisi lain yang berlokasi di seberang Gaza. [Tp]