telusur.co.id -Provinsi Jawa Timur di bawah kepemimpinan Gubernur Khofifah Indar Parawansa kembali mencatat prestasi membanggakan di tingkat nasional. Melalui program Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih, Jawa Timur meraih Anugerah Program Ekonomi Terpuji dalam kategori Penguatan Ekonomi Desa pada ajang detikJatim Awards 2025.
Penghargaan tersebut diberikan atas keberhasilan Khofifah memperkuat ekonomi perdesaan melalui pembentukan 100 persen Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, yang kini telah berdiri di 8.494 desa dan kelurahan di seluruh wilayah Jawa Timur.
Pengamat Politik dari Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI), Baihaki Sirajt, menilai bahwa saat ini Jawa Timur menjadi provinsi yang paling konsisten mendukung program-program andalan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
“Saya melihat di bawah kepemimpinan Khofifah, Jawa Timur sangat all out dalam mendukung dan menyukseskan program unggulan Prabowo. Di samping itu, Khofifah juga memiliki programnya sendiri. Jadi, Khofifah sangat komitmen menjalankan semua program pemerintah pusat,” ujar Baihaki saat dikonfirmasi awak media, Jumat (7/11/2025).
Menurut Baihaki, komitmen Khofifah tercermin dari pesatnya perkembangan Kopdes Merah Putih di Jawa Timur, baik dari sisi legalitas maupun aktivitas ekonominya. “Saya lihat progres Kopdes Merah Putih di Jatim berjalan dengan baik dan di luar dugaan sudah ada lebih dari 200 Kopdes atau Kelurahan Merah Putih di Jatim yang beroperasi dan memiliki omzet yang cukup baik, walaupun itu baru terbentuk,” jelasnya.
Ia menambahkan, perhatian Pemerintah Provinsi Jatim juga terlihat dari berbagai pelatihan dan bantuan yang diberikan kepada pengurus Kopdes Merah Putih, termasuk pendampingan dalam pembuatan badan hukum. “Beberapa kali Pemprov Jatim menggelar pelatihan untuk pengurus Kopdes Merah Putih, termasuk memberi bantuan dalam membuat badan hukum. Jika tidak ada perhatian ini, saya kira belum tentu Kopdes Merah Putih bisa berjalan baik di Jatim,” tambahnya.
Selain penguatan ekonomi desa, Baihaki juga menyoroti keberhasilan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Sekolah Rakyat di bawah kepemimpinan Khofifah. “Saya lihat program Makan Bergizi Gratis di Jatim berjalan baik, relatif tanpa ada kejadian luar biasa. Bahkan menu MBG di Jatim ini sangat bagus dibanding daerah lain. Ada juga Sekolah Rakyat yang berjalan baik di Jatim berkat komando Khofifah,” ujarnya.
Lebih lanjut, Baihaki menilai bahwa faktor politik turut memperkuat efektivitas kepemimpinan Khofifah. Ia menilai posisi Khofifah yang berada dalam satu barisan politik dengan Presiden Prabowo sejak Pilpres 2024 menjadi kunci sukses sinergi antara pemerintah pusat dan daerah.
“Kepemimpinan Khofifah ini sangat baik. Di samping fokus mensukseskan program Pemprov Jatim bersama Emil Dardak, Khofifah juga mampu menjalankan program pemerintah pusat. Ini juga tak lepas dari sisi politis, di mana Khofifah adalah pendukung bahkan ahli strategi pemenangan Prabowo di Jatim saat Pilpres 2024 lalu,” jelasnya.
“Bisa saya analisa, Khofifah ini gubernur yang paling sinergi dengan pemerintah pusat dan benar-benar memastikan program itu sampai ke masyarakat. Jadi Jatim ini lengkap, program provinsi jalan, program pusat jalan, dan program kabupaten/kota juga berjalan,” tandas Baihaki.



