telusur.co.id - Pasca teror pembunuhan terhadap Pemimpin Hamas di Iran oleh Israel, media Zionis, Walla, mengabarkan Dinas Intelijen Internal Israel sedang mempersiapkan tempat persembunyian bawah tanah bagi Benjamin Netanyahu.

Walla, Senin (5/8/24) melaporkan, Dinas Intelijen Dalam Negeri Israel, Shin Bet, tengah mempersiapkan tempat persembunyian bawah tanah di Al Quds, untuk PM Israel Benjamin Netanyahu dan sejumlah komandan militer supaya terlindung dari serangan Iran.
 
Di sisi lain stasiun televisi Al Jazeera mengabarkan, Netanyahu dan Menteri Perang Israel, Yoav Gallant, sudah melakukan negosiasi keamanan terkait pembalasan atas serangan Iran.
 
Tempat persembunyian yang dimaksud dapat digunakan untuk jangka waktu lama, dan dilengkapi dengan peralatan manajemen serta kendali milik Kementerian Perang Israel, di Tel Aviv, dan terlindung dari berbagai jenis senjata termasuk senjata kimia.
 
Pada saat yang sama komandan sayap internal Israel, dikabarkan telah melakukan sejumlah negosiasi terkait kondisi saat ini termasuk evaluasi bahaya dan kesiapan yang diperlukan.
 
Sementara itu, Menteri Transportasi Israel Miri Regev mengumumkan, jika Israel diserang, kemungkinan bantuan pesawat Angkatan Laut dan bus-bus laut Yunani akan digunakan. [Tp]