telusur.co.id -Satria Muda Pertamina sukses merebut gim 1 Final Indonesian Basketball League (IBL) 2024 setelah menundukkan Pelita Jaya Basketball dengan skor akhir 84-71.

Laga yang digelar di Britama Arena, Jakarta Utara, Kamis (01/08/24), malam. Laga yang dalam dua kuarter sempat sengit, namun tuan rumah Satria Muda langsung tancap gas untuk unggul hingga laga usai.

Reynaldo Zamora menjadi motor kemenangan Satria Muda dengan raihan 25 poin, 9 rebound, dan 8 asis. Disusul Artem Pustovyi 16 poin dan 8 rebound. 

Dua pemain Satria Muda lainnya juga mencetak dobel digit poin yaitu Abraham Damar Grahita 14 dan Elgin Cook dengan 11 poin.

Di kubu Pelita Jaya, Anthony Beane Jr. mencetak 15 poin disusul KJ McDaniels dan Justin Brownlee yang sama-sama mencetak 14 poin.

Jalannya pertandingan.

Pelita Jaya memulai laga dengan dua kali tripoin oleh Brownlee. Tak mau ketinggalan, Zamora membuat 7 poin untuk mengejar angka.

Pelita Jaya mencoba mengambil momentum untuk unggul. Tripoin Anthony Beane memperlebar keunggulan Pelita Jaya menjadi 18-11. Namun Elgin Cook tak tinggal diam dengan mencetak empat poin lewat dua kali tembakan.

Kuarter pertama ditutup dengan baik oleh Pelita Jaya lewat buzzer beater tripoin Agassi Goantara. Pelita Jaya unggul 21-15.

Kuarter kedua menjadi lebih sengit. Arki Wisnu mencoba menipiskan jarak skor untuk Satria Muda lewat tembakan tiga angka yang akurat. 

Momentum ini dilanjutkan oleh senter Artem Pustovyi yang membuat skor imbang 28-28 lewat dua poinnya.

Sang tuan rumah terus mencari cara untuk membongkar pertahanan Pelita Jaya. Hasilnya Zamora mampu membuat unggul Satria Muda lewat dua kali lemparan bebas yang masuk.

Kuarter kedua tuan rumah Satria Muda berbalik unggul tipis 39-38.

Satria Muda memulai kuarter ketiga dengan kepercayaan diri tinggi lewat tripoin Abraham.

Selanjutnya kejar mengejar angka terjadi di awal kuarter ini. Beberapa kali terjadi perubahan keunggulan dari kedua tim. Laga yang semakin sengit membuat ribuan penonton yang hadir semakin bergemuruh.

Satria Muda mengambil momen keunggulan selepas lemparan tripoin Sandy Ibrahim. Selanjutnya Pustovyi lanjut menjauhkan selisih poin lewat tambahan empat poin untuk menutup kuarter ketiga dengan keunggulan Satria Muda 62-57.

Kuarter akhir benar-benar menjadi pertunjukkan dominasi tuan rumah Satria Muda. 

Three point play dan aksi dunk impresif Elgin Cook menjadi faktor meruntuhkan mental Pelita Jaya. Selisih poin dua digit semakin membuat para pemain Satria Muda semakin percaya diri. 

Satria Muda dengan mudah menambah sembilan poin sementara raihan poin Pelita Jaya sempat terhenti. Akurasi lemparan pemain Pelita Jaya mempermudah Satria Muda untuk mendominasi sisa laga.

Tripoin Ali Bagir memantapkan keunggulan Satria Muda dalam laga klasik ini.

Skor akhir 84-71 untuk kemenangan tim tuan rumah.

Gim kedua final IBL 2024 akan berlangsung di Indoor Stadium SC Tangerang pada Sabtu (03/08/24). Laga ini menjadi hidup mati bagi Pelita Jaya agar bisa memaksakan laga ketiga pada Minggu (04/08/24) di tempat yang sama.

Bagi Satria Muda, satu kemenangan lagi cukup untuk meraih titel juara IBL 2024.