telusur.co.id - Akibat luapan air sungai padang mengakibatkan ratusan hektar lahan persawahan milik warga petani dan puluhan rumah warga terendam banjir.

Kapolsek Bandar Khalifah AKP Sairik Panjaitan yang didampingi Danramil 12 BK Letu Inf. Ikwan Manulang pada media menjelaskan bahwa banjir yang terjadi saat ini diakibatkan meluapnya air Sungai Padang dan juga air pasang dari laut menyorong sehingga areal persawahan milik warga petani dan puluhan rumah milik warga, juga ruas jalan provinsi  yang terkena dampak banjir

“Kalau rumah warga dan ruas jalan provinsi ada beberapa titik yang terendam banjir, yang parahnya areal persawahan bahkan tanaman padi milik petani setempat yang luas keseluruhannya mencapai lebih kurang 600 hektar terendam banjir,” jelas Kapolsek.

Di waktu bersamaan, Danramil 12 BK Lettu Inf.Ikwan Manullang mengimbau kepada seluruh masyarakat di wilayah Kecamatan Bandar Khalifah, untuk tetap waspada. Sebab hingga sore kemarin daerah ini masih diguyur hujan lebat.

“Yang penting selalu waspada dan berhati-hati. Pada saat kondisi sudah membahayakan, kami minta supaya seluruh masyarakat khususnya yang berada di daerah rawan banjir untuk meninggalkan lokasi dan pindah ketempat yang sudah di persiapkan Muspika Kecamatan Bandar Khalipah," ucap Danramil.