Ananda Emira Moeis Imbau Kader PDIP Tetap Tenang, Waspdai Adu Domba - Telusur

Ananda Emira Moeis Imbau Kader PDIP Tetap Tenang, Waspdai Adu Domba


telusur.co.id - Aksi pembakaran bendera PDIP dalam demonstrasi menolak RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) memicu gejolak. Di Balikpapan, Kalimantan Timur, sejumlah Kader PDIP menggelar aksi mendatangi Polda Kaltim, Jumat (26/6/20)

Di pimpin oleh Wakil Ketua Bidang Hukum dan HAM DPD PDIP Kaltim, Roy Hendrayanto, kader memberikan surat dukungan kepada Polri melalui Polda Kaltim, agar segera mengusut tuntas aksi pembakaran yang dinilai mencoreng nama PDIP.

"Kami meminta Polri melalui Polda Kaltim untuk bisa menyampaikan bahwa daerah juga bergejolak terkait adanya aksi pembakaran bendera yang berlogo PDI Perjuangan tersebut," ujarnya.

Roy berharap dengan surat dukungan ini persoalan ini bisa dengan cepat diusut tuntas.

Direktur Reserse Kriminal Umum Kombes Pol Supandi, yang menerima kader PDIP, mengatakan pihaknya akan mempelajari dan mengkaji kasus ini. “Nanti kami sampaikan berikutnya, kami akan kaji,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris DPD PDIP Kalimantan Timur (Kaltim) Ananda Emira Moeis menyayangkan aksi yang dilakukan oleh peserta aksi tersebut. 

Ia pun mendukung penuh Polri untuk segera mengusut tuntas aksi pembakaran bedera yang dilakukan rabu kemarin.

"PDI Perjuangan selama ini merupakan partai nasionalis dan sangat militan yang selalu kokoh mengawal Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika serta NKRI dan menolak segala bentu premanisme, tindak kekerasan dalam penyelesaian suatu masalah,” ucap Anggota DPRD Kaltim ini, Sabtu (28/6/20).

Ia meminta kepada seluruh kader PDIP untuk berdisiplin dan mengedepankan persaudaraan dan rekonsiliasi.

Bagi PDIP, kata dia, politik itu menebar kebaikan, dan membangun optimisme. Oleh kerenanya, Ia juga mengimbau agar rapatkan barisan dan jangan malah ikut membuat rusuh dan terpecah belah.

"Kita berharap semoga masalah ini bisa segera di usut tuntas oleh Polri," sebutnya.

Sejumlah DPC PDIP Kabupaten/Kota se- Kaltim juga mendatangi Polres setempat guna melakukan aksi dukungan serupa. Diantara DPC itu yakni DPC PDIP ke Polresta Balikpapan, DPC Kutai Timur, DPC Kota Samarinda serta DPC Kutai Barat (Kubar).

"Saya mengimbau kepada semua kader yang akan melakukan aksi agar tetap mejaga kemanan wilayah masing-masing, tetap tanang serta mewaspadai upaya adu domba yang justru bisa merugikan kaum kecil ditengah situasi pendemi Covid-19,” tutupnya.[Fhr]
 


Tinggalkan Komentar