Bamsoet: IMI Siap Kembangkan Automotive Sport Tourism Tanjung Lesung - Telusur

Bamsoet: IMI Siap Kembangkan Automotive Sport Tourism Tanjung Lesung


telusur.co.id - Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo bersama Direktur Utama PT Banten West Java Tourism Development Poernomo Siswoprasetijo menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) untuk meningkatkan sport tourism sekaligus kegiatan otomotif di Sirkuit Badak, Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten. Perjanjian Kerja Sama tersebut berlaku 4 tahun, serta dapat diperpanjang kembali dan diajukan paling lambat 3 bulan sebelum masa perjanjian berakhir atas persetujuan kedua belah pihak.

"Melalui kerjasama ini, dalam setiap penyelenggaraan kegiatan otomotif di Sirkuit Badak, PT Banten West Java Tourism Development memberikan diskon dan paket khusus untuk akomodasi dan makanan kepada IMI. Antara lain diskon khusus bagi peserta dan panitia untuk kamar dan breakfast. Untuk Kejuaran Nasional, panitia IMI Pusat mendapatkan sejumlah kamar secara gratis dan untuk Kejuaran Daerah, Panitia IMI Provinsi mendapatkan beberapa kamar secara free," ujar Bamsoet usai  penandatanganan PKS antara IMI dengan PT Banten West Java Tourism Development, di Jakarta, Jumat (30/7/21).

Hadir dari PT Banten West Java antara lain Komisaris Setiawan Mardjuki dan Basuri Tjahja Purnama, Direksi Danar Wijanarko serta Legal Jayanti Minarosa Pardede. Sementara dari pengurus IMI Pusat antara lain Dewan Pembina Tinton Soeprato, Dewan Pengawas Brigjen (Pol) Syamsul Bahri, Direktur Keanggotaan Nasrul Fuad, Deputy Olahraga Mobil Lola Moenek, Komisi Sosial Aroem Alzier, Hubungan Antar Lembaga Junaidi Elvis dan Erwin MP, Advokasi dan Hukum Rudy Kabunang, serta Komunikasi dan Media Sosial Dwi Nugroho. Turut pula Ketua IMI Provinsi DKI Jakarta Anondo Eko dan Ketua IMI Provinsi Banten T.B Roy Fachroji.

Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, PT Banten West Java Tourism Development bersama IMI juga sepakat menunjuk atau merekomendasikan Pihak Ketiga melaksanakan kegiatan-kegiatan otomotif di Sirkuit Badak KEK Tanjung Lesung. Serta mengatur dan mengawasi standar keselamatan baik yang bersifat olahraga maupun mobilitas di Sirkuit Badak KEK Tanjung Lesung.

"IMI mendukung Sirkuit Badak menjadi tuan rumah yang akan menyelenggarakan 3 dari total 6 balapan dalam ajang Kejuaraan Nasional Sprint Rally Open Championship 2021. Selain menyemarakan olahraga otomotif, juga untuk meningkatkan pendapatan UMKM dan berbagai sektor ekonomi masyarakat sekitar Sirkuit Badak," jelas Bamsoet.

Ketua Umum Pengurus Besar Keluarga Olahraga Tarung Derajat (PB KODRAT) ini menilai, berada di pinggir pantai Tanjung Lesung serta didukung bentangan alam yang eksotis, menjadikan Sirkuit Badak yang memiliki trek sekitar 5 Km dengan karakter gravel dan hanya sedikit area yang bermedan tarmac ini sebagai salah satu sirkuit off road terbaik di Indonesia. Memberikan sensasi tersendiri kepada para pereli untuk balapan di tengah suasana angin pantai yang menyejukan.

"Selain bisa digunakan untuk sprint rally, Sirkuit Badak juga bisa digunakan untuk rally cross, speed offroad, motor cross, drag, drift, carting, hingga safety driving course. Menjadikannya sebagai salah satu sport automotive tourism unggulan Indonesia, khususnya untuk kejuaraan otomotif dengan medan tanah. Semakin banyak kejuaraan yang diselenggarakan, semakin banyak pemasukan ekonomi bagi masyarakat dan PAD Banten," urai Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menambahkan, keberadaan Sirkuit Badak yang dikembangkan Jababeka melalui PT Banten West Java Tourism Development ini semakin menjadikan Banten sebagai salah satu provinsi yang memiliki kawasan automotive sport tourism. Kawasan tersebut juga bisa dikembangkan menjadi motor sport city, dengan melengkapi berbagai fasilitas penunjang seperti paddock, motor sport research and development workshop, hotel, hingga pusat industri modifikasi otomotif.

"Sebagai salah satu daerah yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebagai destinasi wisata unggulan dalam 10 Bali Baru, pengembangan Tanjung Lesung mendapatkan banyak prioritas dari pemerintah. Antara lain, Kementerian PUPR terus mengebut penyelesaian progres tol Serang-Panimbang yang sudah 84 persen. Ditargetkan tahun ini sudah selesai," pungkas Bamsoet.[]


Tinggalkan Komentar