Buka Kurasi Produk UMKM, Ini Harapan Kadiskop UKM Kota Bekasi - Telusur

Buka Kurasi Produk UMKM, Ini Harapan Kadiskop UKM Kota Bekasi


telusur.co.id - Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Bekasi, Abdillah Hamka membuka acara kurasi produk UMKM dalam rangka meningkatkan investasi produk unggulan UMKM di wilayah Kota Bekasi, Rabu (5/10/22) di ruang Workshop Diskop UKM.

Hadir dalam acara itu, antara lain perwakilan manajemen PT Indomaret, Slamet Iryadi dan 50 peserta dengan 70 produk.

Slamet Iryadi mengungkapkan, acara kurasi adalah untuk kerjasama Indomaret dengan Diskop UKM Kota Bekasi dengan tujuan ingin membantu memasarkan produk-produk unggulan UMKM yang ada di Bekasi agar PT Indomaret dan warga bisa menjalin hubungan lebih dekat lagi sehingga dapat lebih dipercaya bisa memasarkan dan bisa membantu, itu menjadi suatu kebanggaan bagi PT Indomaret.

“Kami sangat bangga dan mendukung kegiatan UMKM ini supaya bisa berjalan dan bermanfaat  bagi warga Bekasi, dan saat ini sudah ada 19 toko yang tersedia produk UMKM unggulan di Indomaret,” kata Slamet Iryadi.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi UKM Kota Bekasi, Abdillah Hamka berharap kegiatan yang sangat strategis dan baik ini jangan diabaikan.

Abdillah menyampaikan bahwa ini merupakan salah satu peluang dan  jalan pembuka agar produk-produk unggulan UMKM dapat dipasarkan. Indomaret adalah salah satu tempat wahana memasarkan produk Bekasi.

“Saya berharap jangan diabaikan dan kegiatan ini jangan disepelekan, karena ini adalah salah satu upaya bagaimana UMKM naik kelas. Semoga ini akan bekerlanjutan dan semoga tidak berputus asa, mudah-mudahan hasilnya juga akan lebih dari yang pertama,” ujarnya.

Abdillah Hamka menilai tanpa kurasi tidak bisa memajukan produk-produk pilihan, karena ada tatanan dan ada sebuah SOP yang bagaimana produk tertata rapi di dalam Indomaret, ini adalah pintu masuk menempati di Indomaret.

"Ini efek dua tahun lalu, sekarang 7 produk sudah masuk. Hari ini ada kesempatan lagi, untuk mengikuti kegiatan yang sama. Peserta ada 50 dengan produk 70 macam,” kata dia.

Menurutnya, apabila produk-produk UMKM itu sesuai dengan SOP kemasan dan perizinan lengkap, serta sudah terpenuhi oleh para penguji, pihaknya yakin produk-produk UMKM itu bisa masuk dalam produk unggulan.

“Andai belum memenuhi syarat, PT Indomaret harus memberikan masukan sehingga pelaku usaha bisa tahu dimana letak kurangnya," harap Abdillah Hamka. [Fhr]


Tinggalkan Komentar