DPD RI Usung “Green Democracy, Sultan Najamudin: Masa Depan Politik Harus Ramah Bumi - Telusur

DPD RI Usung “Green Democracy, Sultan Najamudin: Masa Depan Politik Harus Ramah Bumi

Ketua DPD RI Sultan.B.Najamudin saat menanam Pohon Damar di Kawasan GBK.Foto:Bambang Tri P

telusur.co.id -Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI memperingati hari jadinya yang ke-21 dengan mengangkat tema green demokrasi, sebuah konsep demokrasi yang tidak hanya menempatkan manusia sebagai pusat perhatian, tetapi juga keberlanjutan lingkungan. Ketua DPD RI Sultan menegaskan bahwa momentum tersebut menjadi puncak perayaan ulang tahun lembaganya dengan menampilkan semangat baru: demokrasi yang hijau, anggun, dan elegan.

“Hari ini puncak dari rangkaian HUT ke-21 DPD RI, kami ingin menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia punya demokrasi yang sangat baik, sangat anggun, dan menyejukkan. Karena itu kami usung semangat green democracy,” ujar Sultan dalam sambutannya pada acara puncak peringatan HUT ke-21 DPD RI menggelar Green Democracy Fun Walk di Plaza Timur Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Minggu (9/11/2025) yang mengusung tema “Dari Daerah Kita Bersatu, untuk Indonesia Maju”.

Acara puncak HUT ke-21 DPD RI ini, dihadiri, selain dihadiri para anggota DPD dan seluruh Kesetjenan, juga dihadiri perwakilan masyarakat dan sekitar 30 duta besar negara sahabat. Selain menggelar fun walk, kegiatan juga diwarnai dengan penanaman pohon sebagai simbol komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan.

Menurut Sultan, green demokrasi merupakan langkah awal menuju green parliament, green legislation, hingga green diplomacy. Konsep tersebut akan diterjemahkan ke dalam berbagai kebijakan dan aktivitas kelembagaan yang berpihak pada kelestarian alam.

“Demokrasi hijau ini akan terus kami bawa ke daerah-daerah. Kami ingin masa depan politik Indonesia ditentukan oleh apa yang kita tanam hari ini—baik secara harfiah maupun maknawi,” tutur Sultan.

Ia menegaskan, visi green democracy tidak berhenti pada kegiatan simbolik, tetapi akan menjadi arah baru pembangunan demokrasi Indonesia yang berorientasi pada keseimbangan antara kepentingan manusia dan kelestarian bumi. 

 

 

 

 

 


Tinggalkan Komentar