telusur.co.id - Pemerintah Jerman mengatakan bahwa proposal yang diajukan Iran terkait program nuklirnya tidak bisa diterima.
Dikutip Reuters, Senin (6/12/21), juru bicara Kementerian Luar Negeri Jerman mengumumkan, Berlin masih ingin menempuh jalur diplomatik terkait isu nuklir Iran, akan tetapi waktu bergerak dengan cepat.
"Kami telah mempelajari proposal yang diajukan Iran dengan hati-hati dan serius, lalu kami mengambil kesimpulan bahwa Iran melanggar hampir seluruh komitmen yang disepakati selama berbulan-bulan negosiasi," paparnya.
Ia menambahkan, proposal Iran bukanlah dasar untuk mengakhiri perundingan dengan sukses. "Kami berharap setelah berkonsultasi di Teheran, delegasi Iran kembali ke Wina dengan proposal yang realistis," ujarnya.
Namun, pernyataan pihak Jerman berbanding terbalik dengan apa yang disampaikan tim juru runding Iran.
Salah satu sumber yang dekat dengan tim juru runding Iran mengatakan, "Isi proposal Iran seimbang, dan secara terperinci sesuai dengan isi kesepakatan tahun 2015, serta Resolusi 2231 Dewan Keamanan PBB." [Tp]



