telusur.co.id - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) menegaskan komitmen dan tekadnya untuk menuntaskan kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Indonesia. Khusus untuk di Jawa Tengah, SYL menargetkan sebagai daerah zoro PMK.
“Saya berkomitmen dengan Pak Gubernur untuk menjadikan Jawa Tengah sebagai daerah pertama yang zero Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Dan, ini harus kita wujudkan bersama-sama,” ujar SYL dalam keterangannya, Sabtu.
Sejauh ini, kata SYL, di Kab. Grobogan, penanganan PMK menunjukkan progres yang cukup baik. Tidak semua hewan terkena PMK, namun hanya terpapar di beberapa desa dan kecamatan.
Bahkan, dari total kasus sebanyak 2.197 ekor, hewan ternak yang sudah sembuh 1.117 ekor, mati 10 ekor, dan potong paksa 3 ekor.
Untuk itu, vaksinasi terus digenjot agar kekebalan komunal hewan ternak bisa terbentuk, sehingga bisa mencegah penyebaran virus PMK. Selain itu, SYL juga berpesan kepada semuanya agar perketat mobilisasi hewan ternak bila terdapat zona merah.
“Tutup total arus masuk-keluar hewan, kecuali yang sudah dipotong. Mari kita terus berikhtiar mempercepat penyembuhan PMK ini agar perekonomian masyarakat bisa bergairah kembali,” tandasnya. [ham]