telusur.co.id - Tim nasional Indonesia U-23 gagal menyegel satu tiket Olimpiade Paris 2024 setelah kalah 0-1 dari Guinea di laga play-off yang berlangsung di Clairefontaine, Prancis, Kamis (9/5/24) malam. Meski demikian, perjuangan tim berjuluk Garuda Muda tetap diapresiasi Iwan Bule.
Hal tersebut diungkapkan pria yang memiliki nama lengkap Mochamad Iriawan usai menyaksikan laga Indonesia kontra Guinea di Jakarta.
"Kita apresiasi perjuangan Garuda Muda. Memang tidak mudah untuk melangkah sejauh ini," kata Iwan Bule.
Lebih lanjut, Ketua Umum PSSI periode 2019-2023 itu mengatakan jika kiprah Garuda Muda di putaran final Piala Asia U-23 lalu sudah melampaui target, yakni lolos dari fase grup, bahkan bisa berlaga di semifinal usai mengalahkan Korea Selatan. Namun sayang dengan kekalahan dari Guinea, tim asuhan Shin Tae-yong itu gagal berlaga di Olimpiade Paris 2024 setelah absen 68 tahun.
Akan tetapi, Iwan Bule juga mengatakan, para pemain dan pencinta sepak bola Indonesia jangan berkecil hati dan terus semangat karena kedepannya laga penting akan kembali dilalui Timnas sepak bola Indonesia menuju Piala Dunia 2026 AS, Meksiko dan Kanada.
"Tetap semangat, karena kedepan, Timnas Sepak bola Indonesia akan menjalani laga kualifikasi putaran kedua Piala Dunia 2026 melawan Irak pada 6 Juni 2024 dan Filipina pada 11 Juni di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Kita masih punya peluang untuk tampil di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 AS, Meksiko dan Kanada, karena kita hanya butuh tiga poin tambahan saat menghadapi Irak dan Filipina nanti, guna menjadi runner-up Grup F. Oleh karena itu, mohon doa dan dukungannya kepada masyarakat pecinta sepakbola," ungkapnya.
"Saya pun berterima kasih kepada semua pemain, tim kepelatihan, tim manajer dan official, serta teman-teman di PSSI yang terlibat dalam langkah Garuda Muda sejauh ini. Kita meyakini, sepak bola Indonesia ke depan semakin maju, semakin berkembang yang mampu bersaing di pentas internasional, sehingga menjadi kebanggan masyarakat Indonesia," pungkasnya. [Tp]
