telusur.co.id -Masa depan pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong masih menjadi teka teki. Meski sudah disodorkan perpanjangan kontrak dari PSSI sejak dua pekan silam, pelatih asal Korea Selatan tersebut masih belum menandatangani kontrak barunya. Kontrak Shin diketahui berakhir pada akhir Juni 2024.

Padahal tim nasional Indonesia akan menghadapi tantangan yang berat setelah lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 

Diwartakan sebelumnya, Shin Tae-yong belum menandatangani kontrak karena alasan kesehatan. 

Namun rumor beredar bahwa Shin juga ditawari untuk kembali melatih timnas negaranya, Korea Selatan.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir tampak pasrah apabila harus kehilangan pelatih yang cukup sukses mengukir sejarah bagi timnas Indonesia.

"Beliau sedang dalam perawatan di rumah sakit, kita berikan waktu. Kalau dari Korea Selatan menginginkan Coach Shin Tae-Yong saya tidak bisa melarang," ujar Erick.

Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 ini pun menegaskan keberhasilan timnas Indonesia saat ini bukan hanya andil satu individu saja, melainkan adanya kekuatan kebersamaan dan sinergi antara pemerintah, PSSI, ofisial, tim pelatih dan juga suporter yang tidak pernah henti memberikan dukungan bagi timnas.

"Timnas Indonesia dibangun karena sebuah kekuatan bersama. Semua hadir dalam pembangunan Timnas kita."

"Timnas kita maju karena bukan karena saya, bukan karena Jay Idzes, tidak mungkin. Tentu pelatih juga dan kita harus punya pelatih standar dunia. saya yakin Coach STY tau dukungan PSSI hari ini. Tanpa kualitas pemain hari ini, tidak mungkin kita sampai di sini," tegas Erick.

Drawing babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia akan digelar pada 27 Juni 2024 mendatang di Kuala Lumpur, Malaysia.

Timnas Indonesia tergabung di pot 6 dihadapkan oleh undian yang akan mempertemukan tim raksasa di Asia seperti Jepang, Iran, Korea Selatan, serta Arab Saudi.