telusur.co.id - Kapolsek Bekasi Timur, Kompol Ridha Poetra Aditya mengatakan, penusukan terhadap perempuan BO dipicu kekesalan pelaku terhadap korban. Selain enggan menggunakan pengaman, uang pelaku untuk layanan kencan sesaat.

"Korban membatalkan hubungan intim karena pelaku uang kurang. Sehingga pelaku merasa tersinggung dan menjadi marah," ujar Ridha, Kamis (2/2/23).

Awalnya, kata Ridha, DS memesan layanan AV melalui aplikasi MiChat. Pelaku dan korban menyepakati harga dan bertemu di apartemen.

"Pelaku dan korban janjian di TKP, yang mana korban bersama pacarnya saat menerima pesanan tadi melalui MiChat," kata dia.

Saat hendak berhubungan, kata Ridha, korban kemudian masuk ke kamar mandi dan kembali mengenakan baju. Pelaku kemudian bertanya, namun dijawab ketus oleh korban dan meminta DS keluar.

"Korban bilang 'saya mau ada tamu!, sembari menyuruh pelaku untuk keluar dari kamar. Pelaku tersinggung dan marah yang kemudian menusuk korban dengan menggunakan sebilah senjata tajam jenis pisau," tandasnya. (Tp)