Taliban Larang Anak Perempuan Kembali ke Sekolah - Telusur

Taliban Larang Anak Perempuan Kembali ke Sekolah

Ilustrasi murid perempuan di Afghanistan. Foto: Pixabay

telusur.co.id - Kelompok Taliban melarang anak perempuan untuk kembali ke sekolah menengah di Afghanistan. Taliban hanya membolehkan anak laki-laki dan guru laki-laki kembali ke sekolah. 

Juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid mengatakan, prosedur pembukaan sekolah menengah untuk perempuan, masih dalam pembahasan. Namun, ia tak merinci waktunya.

Mujahid berdalih, saat ini para pejabat sedang membahas 'prosedur' terkait sekolah menegah dan akan segera merinci pembagian guru. Termasuk membahas ihwal transportasi bagi siswa perempuan.

Taliban juga mengumumkan akan mengizinkan wanita untuk belajar di universitas dengan aturan baru yang cukup ketat. Seperti kelas terpisah berdasarkan gender serta aturan berpakaian.

Diketahui, Taliban juga telah menutup Kementerian Urusan Perempuan dan menggantinya dengan Kementerian Penyebaran Kebajikan dan Pencegahan Kejahatan, pada Jumat lalu.

Hal tersebut meresahkan masyarakat Afghanistan yang khawatir jika rezim 1990-an akan kembali berdiri. Di mana Taliban sangat membatasi hak-hak anak perempuan dan wanita dalam ruang lingkup pendidikan. Sejak saat itu generasi perempuan berakhir buta huruf dan tidak berpendidikan. 

Sejak Taliban digulingkan pada 2001, kemajuan pendaftaran pendidikan dan tingkat melek huruf di Afghanistan meningkat, khususnya di kalangan perempuan. 

Jumlah anak perempuan di sekolah dasar, meningkat dari hampir nol menjadi 2,5 juta. Sedangkan tingkat melek huruf perempuan hampir dua kali lipat dalam satu dekade menjadi 30%. 

Laporan: Nadila Firdinia


Tinggalkan Komentar