telusur.co.id - Serangan udara Israel menghantam pelabuhan Latakia, Suriah, pada Selasa waktu setempat. Keterangan dari media pemerintah, berita SANA, melaporkan bahwa serangan ini menargetkan fasilitas utama.

"Sekitar 01.23 hari ini (2323 GMT Senin), Israel melakukan agresi udara dengan beberapa rudal," lapor kantor SANA.

"Pertahanan udara kami memukul mundur agresi Israel di Latakia," tambahnya.

Serangan tersebut menargetkan tempat kontainer yang ada di pelabuhan. Hal itu menyebabkan sejumlah peti kemas terbakar, tetapi tanpa menimbulkan korban. 

"Musuh Israel melakukan agresi udara dengan beberapa rudal dari arah Mediterania, barat daya Latakia, menargetkan halaman kontainer di pelabuhan komersial Latakia,” kata sumber militer yang tidak disebutkan namanya kepada SANA.

Dari foto-foto yang diterbitkan oleh SANA tersebut menunjukkan kebakaran di halaman. Namun, televisi pemerintah Suriah mengatakan bahwa petugas pemadam kebakaran telah mengendalikan api di sana.

Tambahan informasi, pihak Israel telah berulang kali mengatakan tidak akan membiarkan tetangganya Suriah menjadi landasan peluncuran bagi musuhnya, Iran.

Diketahui, sejak perang saudara Suriah pecah pada 2011 lalu, Israel terus melakukan ratusan serangan udara di wilayah Suriah, menargetkan pos-pos pemerintah serta pasukan sekutu yang didukung Iran dan milisi Hizbullah.

Laporan: Rofifah Hanna Luthfiah