Teh Nia, Calon Bupati Kabupaten Bandung Dari Golkar? - Telusur

Teh Nia, Calon Bupati Kabupaten Bandung Dari Golkar?

Hj. Nia Kurnia Agustina Dadang Naseer. (Dok. Humas Pemkab Bandung).

telusur.co.id - Nia Kurnia Agustina Dadang M Nasser dan juga sebagai Ketua Penggerak PKK Pemkab Bandung Jawa Barat dikabarkan diusung oleh DPP Partai Golkar. Hanya satu langkah lagi bagi Nia atau dengan sapaan akrabnya Teh Nia resmi menjadi calon Bupati Kabupaten Bandung.

Meskipun belum diumumkan oleh DPP Partai Golkar, kabar lisan yang diterima DPD Partai Golkar Kabupaten Bandung. Akan tetapi Teh Nia sudah mendapatkan rekomendasi sebagai calon bupati yang diusungnya untuk menggantikan suaminya Dadang M. Naseer yang mendekati masa akhir memimpin roda Pemerintah Kabupaten Bandung.

Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bandung Cecep Suhendar kepada telusur.co.id Rabu (1/7/2020) mengatakan, kabar secara lisan yang diterima DPD Partai Golkar Kabupaten Bandung dari hasil rapat pleno Tim Pilkada Pusat pada hari Minggu (29/6/2020). "Dari hasil rapat pleno Tim Pilkada Pusat, Nia diusung sebagai calon Bupati Kabupaten Bandung masa bakti 2021 - 2026," ucap Cecep di Kantor DPD Partai Golkar.

Dalam rapat pleno yang digelar di aula DPP Partai Golkar di Jl. Anggrek Nelly Murni Slipi Jakarta, yang membahas beberapa hal penting dan salah satunya membahas terkait surat penetapan sementara bakal calon kepala dan wakil kepala daerah pilkada serentak 2020.

"Informasi lisan yang saya dapat dari beberapa orang yang hadir merekomendasikan untuk calon bupati Pilkada 2020 Kabupaten Bandung yaitu Ibu Nia Kurnia Agustina," kata Cecep.

Menyinggung soal calon wakil bupati untuk mendampingi Teh Nia, lebih lanjut Cecep mengatakan ada sejumlah nama yang siap untuk mendampingi Nia Kurnia. Ada yang dari kalangan masyarakat umum, birokrat dan politisi. 

Dari kalangan masyarakat umum yang sudah diajukan ke Ketua KBPS Pengalengan Sun Gunawan diantarnya Dadang Suryana Kepala Desa Rahayu Kecamatan Margaasih Kabupaten Bandung yang juga ketua Apdesi.

Dari kalangan birokrat ada nama Usman Sayogi (Bapenda),  Marlan (Asisten Ekonomi dan Kesejahteraan), Yayan Subarna (Kepala Inspektorat), Erick Djuriara (Asisten Administrasi) dan Rudie Kusmayadi (Dirut Perumda Air Minum Tirtaraharja). Dari kalangan politisi dari internal dan eksternal, dari internal ada nama Yoga Santoso dan Dading Ishak mantan amggota DPR RI.

Sedangkan dari eksternal ada nama Ketua DPC Partai Gerindra Yayat Hidayat, Asef Samsudin dari Partai Kebangkitan Bangsa dan Wawan Sofyan anggota DPRD Kabupaten Bandung. "Ketiga orang dari kalangan eksternal, nama Yayat Hidayat sungguh sangat mengagetkan karena Partai Gerindra sendiri baru memasuki uji kelayakan," paparnya.

Sementara itu, menurut tanggapan Ketua Pemuda Pancasila Kecamatan Ibun Kabupaten Bandung Risman Daryusman Rabu (1/7/2020) mengemukakan, Nia Kurnia (Teh Nia) secara popularitas dan elektabilitas sangat memadai, sebagai istri bupati tentu saja selama 10 mendampingi Dadang M. Naseer memimpin roda pemerintahan Kabupaten Bandung memahami akan tugas dan tanggungjawab sebagai kepala daerah.

Nia dididik dikalangan keluarga militer, sehingga sudah terbiasa hidup disiplin. "Atas nama Pemuda Pancasila Kecamatan Ibun Kabupaten Bandung, kami berharap dengan kepemimpinan yang baru. Adanya perubahan dalam segala sektor terutama bidang ekonomi, pendidikan dan kesehatan" pungkas Risman. [ham]


Tinggalkan Komentar